Bagi pasangan yang tengah menjalani program hamil, mengonsumsi buah-buahan kaya nutrisi bisa menjadi salah satu langkah untuk meningkatkan peluang kehamilan.
Sejumlah buah diketahui mengandung vitamin, mineral, dan zat antioksidan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan reproduksi serta meningkatkan kesuburan pria dan wanita.
Artikel ini akan mengupas jenis-jenis buah yang direkomendasikan untuk program hamil, atau dikenal juga sebagai buah untuk promil.
Pola hidup sehat dengan asupan nutrisi seimbang sangat penting bagi pasangan yang ingin memiliki anak.
Tanya Ferly tentang Promil?
Menurut penelitian oleh Endocrine Society, asupan buah dan makanan kaya nutrisi dapat berperan dalam meningkatkan kesehatan sel telur dan kualitas sperma.
Oleh karena itu, penting untuk memasukkan buah-buahan ini dalam program kehamilan Anda.
Jenis-Jenis Buah untuk Promil yang Direkomendasikan
Berikut ini beberapa jenis buah untuk promil yang dapat membantu meningkatkan peluang kehamilan:
1. Buah Sitrus (Jeruk, Lemon, Grapefruit)
Buah sitrus seperti jeruk kaya akan vitamin C dan asam folat, yang mendukung kesehatan reproduksi dan meningkatkan peluang kehamilan.
Penelitian dari American Journal of Clinical Nutrition (Tangney et al., 2009) menunjukkan bahwa vitamin C berperan dalam memperbaiki kualitas sel telur.
Selain itu, jeruk mengandung poliamina putresin yang terbukti dalam studi hewan dapat memperbaiki kesehatan sel telur dan air mani.
2. Buah Berri (Raspberry, Blueberry)
Raspberry dan blueberry merupakan sumber antioksidan dan fitonutrien antiinflamasi yang baik untuk meningkatkan kesuburan. Kandungan vitamin C dan asam folat dalam beri juga membantu meningkatkan kesehatan reproduksi.
Menurut Journal of Nutrition and Cancer (Joseph et al., 2002), antioksidan alami pada beri dapat melindungi sel-sel reproduksi dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga memperbesar peluang kehamilan.
3. Buah Delima (Pomegranate)
Delima dikenal sebagai buah yang kaya akan vitamin C, vitamin K, dan asam folat, yang penting dalam mendukung kesuburan. Dalam studi yang diterbitkan oleh International Journal of Impotence Research (Shukla et al., 2007), delima ditemukan mampu meningkatkan gairah seksual dan memperbaiki kualitas sperma, yang bermanfaat bagi pasangan dalam program hamil.
Alpukat memiliki kandungan lemak tak jenuh yang mendukung kesehatan sel telur dan memperbaiki fungsi organ reproduksi. Kandungan asam folat yang tinggi pada alpukat juga bermanfaat bagi wanita yang sedang menjalani program hamil.
Studi dalam Fertility and Sterility (Chavarro et al., 2007) menunjukkan bahwa lemak sehat dalam alpukat dapat mengurangi risiko ketidakseimbangan hormon, sehingga mendukung proses ovulasi.
Semangka kaya akan air dan likopen, yang berperan sebagai antioksidan untuk meningkatkan kesuburan pria. Kandungan glutathione pada semangka dapat membantu mengurangi gejala mual selama kehamilan dan mencegah dehidrasi.
Menurut penelitian yang diterbitkan di Asian Journal of Andrology (Agarwal et al., 2014), likopen terbukti meningkatkan motilitas sperma, yang dapat mendukung kesuburan pria secara signifikan.
Tips Tambahan untuk Meningkatkan Peluang Kehamilan
Mengonsumsi buah-buahan kaya nutrisi adalah langkah awal yang baik, tetapi Anda juga perlu melakukan beberapa hal tambahan untuk mendukung kesuburan:
1. Olahraga Teratur
Olahraga teratur dapat meningkatkan sirkulasi darah dan fungsi hormonal, yang penting untuk kesuburan. Namun, olahraga intensitas tinggi harus dihindari karena dapat berdampak buruk pada kesuburan.
Menurut Obstetrics & Gynecology Journal (Rich-Edwards et al., 2002), olahraga ringan seperti yoga, jalan santai, atau berenang lebih disarankan untuk wanita yang menjalani program hamil.
Selain buah-buahan, makanan lain yang kaya akan asam folat juga dapat membantu meningkatkan peluang kehamilan.
Folic Acid Supplementation and Pregnancy (2020) menggarisbawahi pentingnya asam folat dalam mendukung perkembangan janin sejak awal. Jika perlu, asam folat tambahan dapat diperoleh melalui suplemen setelah berkonsultasi dengan dokter.
3. Hindari Makanan yang Dapat Mengganggu Kesuburan
Alkohol, kafein, dan makanan tinggi lemak trans adalah beberapa makanan yang sebaiknya dihindari selama program hamil.
Penelitian dalam Fertility and Sterility (1998) menyebutkan bahwa konsumsi makanan tersebut dapat mempengaruhi kualitas sel telur dan sperma, sehingga menurunkan peluang kehamilan.
Memasukkan buah untuk promil dalam diet sehari-hari dapat menjadi langkah penting dalam meningkatkan kesuburan dan mendukung program hamil.
Kombinasikan konsumsi buah dengan pola hidup sehat lainnya seperti olahraga ringan dan konsumsi makanan kaya nutrisi untuk hasil optimal.
Jangan lupa untuk menghindari makanan yang dapat mengganggu kualitas reproduksi, dan pertimbangkan pemeriksaan kesuburan jika diperlukan.
Jadwalkan Konsultasi
Jika Anda belum juga hamil setelah berupaya selama dua belas bulan atau lebih (atau enam bulan jika usia perempuan di atas 35 tahun), kami menyarankan Anda untuk melakukan penilaian kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.
Jadwalkan konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau dengan mengisi formulir melalui tombol dibawah.
Bocah Indonesia adalah klinik kesuburan yang melayani konsultasi hingga tindakan operatif. Bocah Indonesia berada di bawah naungan PT Ibu Daya Lestari. Berada di Lantai 7 Rumah Sakit Primaya, Jl. MH Thamrin No.3, Cikokol, Tangerang, Banten, Indonesia.
