Beranda » BLOG » Program Hamil » 5 Minuman untuk Program Hamil yang Sehat dan Aman Dikonsumsi
5 Minuman untuk Program Hamil yang Sehat dan Aman Dikonsumsi
Ketika Anda dan pasangan merencanakan program hamil tentu asupan makanan dan minuman yang dikonsumsi perlu diperhatikan.
Asupan makanan pada saat menjalani program hamil merupakan asupan yang kaya akan nutrisi dan gizi seimbang. Selain memenuhi kebutuhan nutrisi yang diperlukan tubuh juga membantu tubuh menyiapkan kehamilan.
Minuman Sehat untuk Program Hamil
Tidak hanya makanan, Anda juga perlu menjaga minuman yang dikonsumsi selama program hamil sebab tidak semua jenis minuman baik untuk kesehatan seperti soda dan alkohol. Berikut beberapa jenis minuman yang dapat dikonsumsi selama promil.
Susu
Jika Anda sedang menjalani program hamil, mengonsumsi susu salah satu langkah awal yang dilakukan pasangan suami istri. Alih-alih mengkonsumsi susu rendah lemak, bagi wanita yang menjalani promil disarankan mengkonsumsi susu tinggi lemak atau full-fat.
Hal ini lantaran susu tinggi lemak mengandung nutrisi yang dapat membantu wanita untuk meningkatkan kesuburan dibandingkan susu biasa atau susu rendah lemak.
Tanya Ferly tentang Promil?
Baca Juga : Susu untuk Program Hamil
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Human Reproduction, mengkonsumsi susu tinggi lemak dapat mengurangi risiko infertilitas ovulasi yang dialami oleh wanita.
Mengkonsumsi susu dapat memenuhi kebutuhan kalsium untuk tubuh Anda yang memiliki peran untuk pertumbuhan gigi, tulang, saraf, hati, serta otot janin.
Wanita yang merencanakan kehamilan disarankan untuk memenuhi kebutuhan kalsium sekitar 1.000 mg dalam sehari atau lebih.
Selain kalsium, beberapa nutrisi lain yang terkandung pada susu, seperti protein, vitamin D, vitamin B6, fosfor, serta folat memiliki peran penting pada kesuburan.
Jus Jeruk
Selain menyegarkan, mengkonsumsi jus jeruk juga bisa membantu Anda memenuhi asupan yang dibutuhkan tubuh selama program hamil. Jeruk merupakan buah yang memiliki kandungan vitamin C yang tinggi.
Vitamin C berperan untuk membantu menjaga keseimbangan hormon dalam tubuh pada wanita. Sedangkan pada pria, vitamin C dapat meningkatkan jumlah serta pergerakan sperma.
Jeruk juga mengandung kalium, folat, dan vitamin B yang dapat mengatur ovulasi serta menciptakan sel lingkungan sel telur yang sehat.
Salah satu nutrisi penting yang diperlukan saat promil adalah folat. Folat dapat membantu mencegah cacat lahir kepala dan tulang belakang pada bayi.
Perlu diingat, sebaiknya mengonsumsi tanpa tambahan gula maupun pemanis buatan. Namun, jika ingin mendapatkan rasa manis jus jeruk, Anda bisa menambahkan madu secukupnya.
Jus Alpukat
Alpukat adalah salah satu buah yang mengandung tinggi folat, vitamin E, vitamin K, serta tinggi kalium. Kandungan vitamin E di dalamnya bermanfaat untuk melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.
Selain itu, kandungan vitamin K dan kalium pada alpukat dapat membantu menyerap nutrisi lain secara efektif, menstabilkan keseimbangan hormon, serta mengatur tekanan darah.
Mengonsumsi jus alpukat dapat membantu tubuh mengurangi inflamasi sehingga ovulasi menjadi teratur serta dapat meningkatkan kesuburan.
Teh
Teh menjadi salah satu minuman yang dapat dikonsumsi selama menjalani program hamil. Beberapa jenis teh, seperti teh hijau yang mengandung antioksidan tinggi, teh herbal, serta beberapa jenis teh lainnya yang bebas kafein.
Minuman Tanpa Pemanis Buatan
Minuman yang dapat dikonsumsi selama menjalani program hamil adalah minuman tanpa tambahan gula, pemanis buatan, serta pengawet.
Minuman dengan pemanis buatan dapat meningkatkan kadar gula dalam darah serta insulin dalam tubuh yang dapat memicu peradangan dan ketidakseimbangan hormon dalam tubuh. Kondisi ini bisa menyebabkan wanita sulit hamil.
Menurut studi yang diterbitkan Epidemiology, penelitian menemukan jika mengonsumsi soda satu porsi per hari dapat mengaitkan sekitar 25 persen pengurangan fekundabilitas pada wanita serta 33 persen pada pria.
Baca Juga : 5 Makanan Penyubur Kandungan Agar Cepat Hamil
Minuman yang Harus Dihindari Saat Program Hamil
Asupan makanan maupun minuman yang dikonsumsi merupakan salah satu faktor penting mendukungnya kehamilan.
Tidak hanya memperhatikan minuman sehat yang perlu dikonsumsi namun Anda juga perlu menghindari beberapa minuman yang dapat mempengaruhi kesuburan.
Berikut beberapa minuman yang sebaiknya tidak dikonsumsi jika Anda dan pasangan sedang menjalani program hamil.
Minuman Alkohol
Jika Anda sedang menjalani program hamil, sebaiknya hindari mengkonsumsi minuman alkohol. Menurut penelitian yang melibatkan 430 pasangan yang mengonsumsi 5 gelas minuman alkohol per minggunya dapat mengalami masalah kesuburan.
Penelitian lain yang melibatkan wanita sebanyak 7.393 orang ini mengungkapkan jika mengkonsumsi alkohol berlebihan dapat menyebabkan sulit hamil.
Meski begitu, belum diketahui pasti seberapa banyak takaran alkohol yang dikonsumsi sehingga menyebabkan masalah kesuburan.
Soda
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Epidemiology mengungkapkan jika minuman soda memiliki hubungan dengan penurunan kesuburan pada pria maupun wanita. Tidak hanya itu, mengkonsumsi soda dapat mempengaruhi peluang terjadinya pembuahan yang menjadi cikal bakal kehamilan.
Beberapa jenis minuman di atas yang dapat dikonsumsi selama program hamil merupakan minuman sehat yang mengandung berbagai macam nutrisi. Namun, perlu diingat untuk tetap mengkonsumsi air putih yang merupakan minuman terbaik dan terpenting.
Air putih baik dikonsumsi pada saat Anda tidak hamil, saat menjalani program hamil, maupun tidak. Pastikan untuk minum air putih minimal 8 gelas per hari atau lebih untuk melindungi tubuh dari dehidrasi.
Demi mendapatkan kehamilan, Anda juga perlu mengonsumsi makanan bergizi, rutin olahraga, serta istirahat yang cukup. Jika Anda memiliki masalah gangguan kesuburan, segera periksakan diri ke dokter.
Jika Anda ingin meningkatkan kesuburan, kami menyediakan layanan yang tepat untuk Anda. Segera isi formulir di bawah ini, tim kami segera menghubungi Anda!
Meningkatkan kesuburan tidak hanya mengonsumsi minuman sehat namun juga menerapkan gaya hidup yang sehat. Segera lakukan pemeriksaan ke dokter untuk memeriksakan kondisi kesuburan Anda!
- Hatch, E. E., et al. (2018). Intake of Sugar-sweetened Beverages and Fecundability in a North American Preconception Cohort. Epidemiology. 2018 May;29(3):369-378.
- Chavarro, J. E., et al. (2007). A prospective study of dairy foods intake and anovulatory infertility. Hum Reprod. 2007 May;22(5):1340-7.
- Hatch, E. E., et al. (2012). Caffeinated Beverage and Soda Consumption and Time to pregnancy. Epidemiology. 2012 May; 23(3): 393–401.
Artikel Terkait:
- 6 Makanan Sehat yang Baik Dikonsumsi untuk program Hamil
- 7 Cemilan untuk Program Hamil yang Baik Dikonsumsi
- 6 Sayuran untuk Promil yang Baik Dikonsumsi untuk Kesuburan
- 5 Minuman Untuk Menghilangkan Nyeri Haid dan yang…
- Bunda Kuat Berkat Minuman Sehat
- Mitos atau Fakta, Ada Makanan dan Minuman yang Bisa…
- Cara Menyimpan ASI yang Benar dan Aman untuk Bayi
- Obat Nafsu Makan yang Aman untuk Ibu Hamil
2 Responses
Sya pngn bnget cepat punya anak..sdah punya sih satu..ini sdah 1thun kok blm bisa hamil lagi
Hallo Bunda Yofi yolanda,
untuk mendapatkan jawaban yang lebih akurat sebaiknya konsultasi lebih lanjut ke Ferly (Admin Bocah Indonesia) untuk penjadwalan Dokter yang tepat bunda
Klik disini