▶️ You might be interested

7 Manfaat Buah Delima untuk Ibu Hamil

7 Manfaat Buah Delima untuk Ibu Hamil

Delima baik dikonsumsi pada ibu hamil maupun wanita yang sedang menjalani program hamil karena memiliki kandungan antioksidan yang baik untuk tubuh.

Ketika hamil, Bunda disarankan untuk mengonsumsi makanan yang memiliki asupan dengan gizi cukup, seperti sayuran dan buah-buahan. Salah satu jenis buah yang baik dikonsumsi saat hamil adalah delima. Delima memiliki berbagai mineral dan vitamin, seperti asam folat, kalium, vitamin C, dan vitamin K. Selain itu, delima juga tinggi dengan antioksidan yang baik untuk ibu hamil.

Baca juga: 8 Jenis Buah Kaya Antioksidan yang Baik untuk Kesuburan 

Apakah Ibu Hamil Boleh Makan Buah Delima?

Ya, ibu hamil boleh dan bahkan dianjurkan untuk mengonsumsi buah delima dalam jumlah yang wajar. Buah ini mengandung nutrisi yang bermanfaat untuk kesehatan ibu dan perkembangan janin.

Bentuk KonsumsiAman?Keterangan
Buah segarPilihan terbaik, kaya serat dan vitamin
Jus delimaPilih jus murni tanpa tambahan gula
Suplemen ekstrak⚠️Harus dikonsultasikan dengan dokter

Catatan: Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi dalam bentuk suplemen ekstrak delima karena konsentrasi zat aktifnya lebih tinggi dibanding buah utuh.


Tanya Mincah tentang Promil?

New CTA WA

Baca Juga7 Rekomendasi Jus yang Baik untuk Ibu Hamil

Apa Manfaat Buah Delima untuk Ibu Hamil?

Semua jenis buah-buahan memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk kesehatan, termasuk delima. Berikut, manfaat buah delima yang baik untuk ibu hamil:

1. Menurunkan risiko preeklampsia

Salah satu manfaat delima untuk ibu hamil adalah membantu menurunkan risiko preeklampsia. Hal ini lantaran delima mengandung kalium sehingga kandungan mineral yang cukup bisa menurunkan risiko tersebut.

Preeklampsia merupakan komplikasi kehamilan yang ditandai adanya tekanan darah tinggi pada ibu hamil. Jika tidak segera ditangani, komplikasi ini bisa membahayakan ibu dan janin.

Kandungan kalium pada delima bisa membantu mengurangi efek natrium yang meningkatkan tekanan darah. Oleh sebab itu, kebutuhan kalium pada ibu hamil perlu dicukupi.

2. Mencegah terjadinya pendarahan

Salah satu risiko yang bisa dialami oleh ibu hamil adalah mencegah terjadinya pendarahan terutama saat masa persalinan. Kandungan vitamin K pada buah delima bisa mencegah kondisi tersebut.

Vitamin K memiliki fungsi untuk pembekuan darah. Jika kebutuhan vitamin K pada tubuh kurang maka risiko pendarahan bisa meningkat, di mana kondisi tersebut merupakan kondisi darurat bagi wanita hamil.

Buah delima adalah buah yang memiliki kandungan vitamin K tinggi, yang bisa memberikan manfaat untuk ibu hamil dan janin.

3. Meningkatkan daya tahan tubuh

Delima memiliki kandungan vitamin C yang baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh pada ibu hamil. Kandungan antioksidan yang tinggi juga dapat menangkal radikal bebas sehingga baik untuk meningkatkan imunitas tubuh.

4. Menjaga kesehatan gigi dan mulut

Manfaat lainnya dari buah delima adalah untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Bunda, ibu hamil lebih rentan mengalami gangguan gigi berlubang serta masalah pada gusi. Kondisi gigi dan gusi yang buruk selama kehamilan bisa menyebabkan sejumlah permasalahan, seperti preeklampsia hingga kelahiran prematur.

Baca juga: Manfaat Buah Naga untuk Kehamilan: Nutrisi, Efek Samping, dan Tips Konsumsi 

5. Mencegah cacat lahir

Tidak hanya baik untuk meningkatkan daya tahan tubuh ibu hamil, antioksidan pada buah delima juga memiliki peran untuk mencegah cacat lahir pada bayi. Buah delima juga memiliki kandungan asam folat yang penting dalam mendukung tumbuh kembang janin.

Jika ibu hamil kekurangan nutrisi asam folat maka bisa meningkatkan risiko bayi lahir cacat. Kombinasi asam folat dan antioksidan pada buah delima membuat buah ini sangat disarankan untuk mencegah cacat lahir.

6. Mendukung pertumbuhan dan kesehatan janin

Kandungan asam folat dan vitamin C adalah gizi yang penting bagi ibu hamil. Vitamin C dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh ibu hamil. Selain itu, vitamin C juga baik untuk meningkatkan penyerapan zat besi menjadi lebih optimal.

Perlu diingat, zat besi merupakan mineral yang penting bagi ibu hamil. Hal ini lantaran zat besi akan memasok oksigen serta zat gizi ke tubuh ibu hamil dan janin.

Selain itu, asam folat memiliki manfaat dalam menjaga perkembangan otak serta sumsum tulang belakang janin sehingga bisa menurunkan risiko spina bifida (cacat tabung saraf).

7. Merawat kulit

Kandungan antioksidan dan asam folat pada buah delima juga bermanfaat untuk kesehatan kulit ibu hamil. Tentunya akan membuat ibu hamil memiliki kulit sehat selama menjalani kehamilan.

Apakah Delima Aman untuk Trimester Pertama?

Ya. Delima aman dikonsumsi sejak awal kehamilan, terutama karena kandungan asam folatnya penting dalam pembentukan sistem saraf janin pada trimester pertama.

Kesimpulan

Buah delima adalah pilihan sehat bagi ibu hamil, dengan manfaat mulai dari menurunkan risiko komplikasi kehamilan hingga mendukung pertumbuhan janin. Konsumsi buah segar atau jus murni secara rutin dapat memberikan nutrisi tambahan yang aman dan bermanfaat.

cheer

Jadwalkan Konsultasi

Jika Anda belum hamil setelah satu tahun usia pernikahan, kami menyarankan Anda untuk melakukan pemeriksaan kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.

Buat janji konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau chat melalui Whatsapp melalui tombol di bawah.

Avatar photo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

doctors
Buat Janji