Kenali 7 Jenis Pemilihan Sperma yang Ada di Bocah Indonesia

_7 Jenis Pemilihan Sperma yang Ada di Bocah Indonesia

Sebelum memulai program hamil akan dilakukan pemilihan jenis sperma dengan kualitas yang baik untuk meningkatkan peluang program hamil. Apa saja jenis pemilihan sperma yang dilakukan pada pria?

Ayah Bunda sedang menyiapkan diri untuk memulai program hamil? Sebelum memulai program hamil, Ayah Bunda akan melakukan sejumlah pemeriksaan kesuburan. Pemeriksaan dasar yang dilakukan pada Bunda adalah USG transvaginal. Sedangkan pada Ayah, pemeriksaan yang dilakukan adalah analisa sperma.

Nah, tapi Ayah Bunda tahu nggak sih, bagaimana proses pemilihan sperma untuk program hamil? Pasalnya, sebelum memulai program hamil, sperma akan dipilih yang memiliki kualitas terbaik untuk memaksimalkan pembuahan.

Baca juga: Mengenal ICSI dan IMSI dalam Program Bayi Tabung

Jenis Pemilihan Sperma untuk Program Hamil

7 pemilihan sperma

Pemilihan sperma atau preparasi sperma adalah proses di mana sel sperma dipilih yang terbaik dari segi pergerakannya (motilitas), bentuknya (morfologi), atau dipisahkan dari sel sperma yang buruk.


Tanya Ferly tentang Promil?

New CTA WA

Terdapat 7 jenis pemilihan sperma untuk memilih sperm dengan kualitas terbaik. Apa saja jenisnya? Yuk, simak penjelasannya.

1. Pemilihan jenis metode pencucian sperma yang menyesuaikan dengan kondisi awal pihak suami

Jenis pemilihan sperma ini disesuaikan dengan kondisi Ayah. Ada 4 jenis metode preparasi sperma, tidak semua Ayah harus melakukan keempatnya melainkan dipilih salah satu.

  • Density gradient centrifugation

Density gradient centrifugation adalah salah satu metode preparasi sperma di mana sperma akan dipisahkan dari plasma sperma. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas sperma, memisahkan sperma yang bergerak dengan yang tidak, serta memisahkan komponen plasma sperma kurang baik yang bisa memengaruhi sperma. Metode pemilihan sperma ini biasanya dilakukan untuk program hamil inseminasi.

“Ibaratnya kayak kita kasih saringan, jadi sperma akan dipaksa melewati saringan ini. Nanti yang kita panen adalah sperma yang ada di bawah,” ujar dr. Gito Wasian, Sp.And, dokter spesialis andrologi Bocah Indonesia.

  • Swim up

Swim up adalah metode pemilihan sperma yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas sperma ketika proses pembuahan berlangsung sehingga dapat membantu meningkatkan peluang kehamilan. Di mana sel sperma dengan pergerakan (motilitas) yang lebih baik akan migrasi ke bagian atas, yang terdapat kultur sperma.

Berbeda dengan density gradient centrifugation, menurut dr. Gito Wasian, Sp.And, sperma yang dipanen melalui metode swim up ini adalah sperma yang berada di atas.

“Kalau swim up nih kayak kita kasih jarak, jadi spermanya akan berenang ke atas. Nanti sperma yang di atas yang kita panen,” tambahnya.

  • Simple washing

Simple washing adalah metode pencucian sperma di mana sperma akan dipisahkan dari air mani. Selanjutnya, sperma yang telah dicuci akan digunakan dalam program hamil inseminasi intrauterin dan program bayi tabung (IVF).

  • Kombinasi

Kombinasi adalah penggabungan dari metode tersebut antara density gradient centrifugation dan swim up.

2. Side Migration Technique (SMT)

Side migration technique (SMT) adalah metode pemilihan sperma dengan menyiapkan sampel air mani berkualitas sangat rendah untuk digunakan dalam intracytoplasmic sperm injection (ICSI).

3. Barrier technique dengan PVP (polyvinylpyrrolidone)

Dengan metode barrier technique, sperma akan disaring menggunakan media tertentu seperti polyvinylpyrrolidone (pvp), di mana sperma yang abnormal akan tertahan di pvp dan yang kualitasnya bagus akan dapat menembus barrier yang dibentuk ini.

4. Penangkapan sperma tercepat

Penangkapan sperma tercepat adalah salah satu metode pemilihan sperma ini dilakukan berdasarkan motilitas sperma. Sperma yang memiliki pergerakan tercepat akan ditangkap kemudian ekornya akan dipatahkan untuk meningkatkan keberhasilan pembuahan.

Baca juga: Layanan Pengambilan Sperma: MESA, PESA, TESA, TESE

5. Metode PICSI (physiological intracytoplasmic sperm injection)

PICSI (Physiological Intracytoplasmic Sperm Injection) adalah metode yang dilakukan untuk memilih sperma dengan kualitas terbaik sebelum disuntikkan pada sel telur. Proses ini dilakukan menggunakan cawan khusus yang telah dilapisi dengan enzim hyaluronan. Metode ini biasanya dilakukan pada pasangan yang memiliki masalah kesuburan dengan tingkat fragmentasi DNA yang tinggi.

6. Metode IMSI (Intracytoplasmic Morphologically-Selected Sperm Injection)

Metode IMSI (Intracytoplasmic Morphologically-Selected Sperm Injection) adalah teknik memilih sperma yang menggunakan mikroskop dengan lensa khusus. Bahkan teknik ini bisa dikatakan lebih canggih daripada ICSI karena memungkinkan pembesaran hingga 6000 kali untuk menyeleksi sperma.

7. Laser assisted sperm selection/immobilization

Laser assisted sperm selection/immobilization adalah teknik dalam memilih sperma menggunakan laser untuk memisahkan antara sperma yang hidup dengan sperma yang mati pada kasus spermatozoa yang tidak bergerak sama sekali.

Teknik ini dilakukan untuk indikasi tertentu, seperti sperma yang diambil melalui metode MESA dan TESA serta kondisi asthenospermia di mana kondisi sperma tidak bergerak atau mati.

Spermatozoa yang menunjukkan reaksi melengkung dianggap layak dan dapat digunakan untuk pengobatan ICSI.

Secara genetik, sperma menyumbang 50% kualitas genetik embrio sehingga sangat penting untuk melakukan seleksi sperma dengan optimal. Pemilihan sperma dilakukan di laboratorium andrologi dan embriologi.

Itu dia beberapa jenis pemilihan sperma yang dilakukan sebelum memulai program hamil. Tentunya untuk memaksimalkan peluang kehamilan Ayah Bunda. Yuk, segera periksakan kondisi kesuburan Ayah Bunda!

cheer

Jadwalkan Konsultasi

Jika Anda belum hamil setelah satu tahun usia pernikahan, kami menyarankan Anda untuk melakukan pemeriksaan kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.

Buat janji konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau chat melalui Whatsapp melalui tombol di bawah.

Referensi
  • https://rbej.biomedcentral.com/articles/10.1186/1477-7827-1-108
  • Lestari, SW. (2023). Inovasi Seleksi Sperma pada Teknologi Reproduksi Berbantu: Pentingnya Kesehatan Reproduksi Pria Dalam Rangka Menciptakan Sumber Daya Manusia yang Sehat, Menuju Indonesia Emas 2045. https://dgb.ui.ac.id/wp-content/uploads/123/2023/11/Buku-Pidato-Pengukuhan-Prof.Silvia-FINAL.pdf
  • Davies, NJ. (1999). Sperm Preparation for Intra—Uterine Insemination. Journal Sogc 1295 December 1999. https://www.jogc.com/article/S0849-5831(16)30051-9/pdf
  • https://ivfhongngoc.com/en/plan-and-package/laser-assisted-immotile-sperm-selection-laiss/
  • https://repository.unair.ac.id/74419/33/Bukti%207%20Ilmu%20Reproduksi%20Ternak-dikompresi.pdf
  • Lopez, IO., et al. (2019). Novel Techniques of Sperm Selection for Improving IVF and ICSI Outcomes. Front Cell Dev Biol. 2019; 7: 298. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6896825/
  • Hinting, A., Lunardhi, H. (2001). Better sperm selection for intracytoplasmic sperm injection with the side migration technique. Andrologia. 2001 Nov;33(6):343-6. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/11736794/
  • Suyono, SS. (2020). Density Gradient Centrifugation Pra-freezing Mengoptimalkan Persentase Morfologi Normal Spermatozoa Pasca-thawing. Majalah Kedokteran Bandung, Volume 50 No. 3, September, 2018. https://repository.unair.ac.id/95962/1/Density%20Gradient%20Centrifugation%20Pra-freezing%20Mengoptimalkan%20Persentase%20Morfologi%20Normal%20Spermatozoa%20Pasca-thawing.pdf
  • Suyono, SS., et al. (2018). Density Gradient Centrifugation Pra-freezing Mengoptimalkan Persentase Morfologi Normal Spermatozoa Pasca-thawing.
  • https://journal.fk.unpad.ac.id/index.php/mkb/article/view/1348
  • Chou, CW., et al. (2024). Aggressive sperm immobilization improves reproductive outcomes in patients with suboptimal semen parameters and previous ICSI fertilization failure. Scientific Reports volume 14, Article number: 5363 (2024). 
Avatar photo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

doctors
Buat Janji