Bagi pasangan suami istri yang sedang merencanakan kehamilan, menjaga kesuburan merupakan bagian penting dari proses yang dijalani. Salah satu cara agar cepat terjadinya kehamilan adalah melakukan hubungan seksual yang rutin. Namun, apakah benar ada makanan dan minuman yang bisa membunuh sperma di dalam rahim?
Benarkah Ada Minuman yang Bisa Membunuh Sperma di dalam Rahim?
Menurut dr. Androniko Setiawan, Sp.And, dokter spesialis andrologi di Bocah Indonesia, mengungkapkan, pada prinsipnya tidak ada makanan ataupun minuman yang secara spesifik dapat membunuh sperma di dalam rahim. Menurutnya, pembentukan kualitas sperma dipengaruhi oleh kebiasaan pria tersebut.
“Secara spesifik tidak ada makanan dan minuman yang dapat membunuh sperma di dalam rahim,” ujar dr. Androniko Setiawan, Sp.And.
Pada proses ejakulasi yang terjadi pada pria, sperma menjadi lebih aktif di dalam rahim untuk mencapai sel telur untuk terjadinya pembuahan. Waktu sperma yang hidup pada rahim wanita pun waktunya bervariasi.
“Proses pembuahan akan terjadi setelah 16 jam setelah berhubungan seksual,” lanjut dr. Androniko.
Kebiasaan Buruk Apa yang Dapat Memengaruhi Kualitas Sperma?
Menjaga kesuburan bukan hanya menjadi tugas bagi wanita saja namun juga pria. Secara tidak sadar, banyak pria yang menganggap kebiasaan buruk yang dilakukan tidak memengaruhi kondisi vital sperma mereka, nyatanya hal ini sangat berpengaruh.
Kebiasaan buruk yang dilakukan secara tidak sadar namun ternyata memengaruhi kualitas sperma pria di antaranya merokok, mengonsumsi alkohol, mengonsumsi makanan tidak sehat, sering begadang, hingga melakukan olahraga atau aktivitas yang membuat suhu testis tinggi sehingga memengaruhi proses produksi sperma.
1. Mengonsumsi daging merah olahan
Salah satu cara menjaga kesehatan sperma adalah mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang. Namun bukan berarti Anda dapat mengonsumsinya secara berlebihan. Menurut dr. Tiara Kirana, Sp.And, dokter spesialis andrologi di Bocah Indonesia, mengungkapkan jika ada beberapa makanan yang tidak baik untuk sperma.
“Makanan yang tidak baik untuk sperma adalah makanan dari daging merah olahan, yaitu kornet, sosis, dan lain-lain,” ujar dr. Tiara Kirana, Sp.And.
Sependapat dengan dr. Tiara, dr. Andoniko mengungkapkan jika mengonsumsi daging merah berlebihan dapat membunuh sperma karena mengandung tinggi lemak.
“Lemak pada daging bisa membunuh sperma jika dikonsumsi secara berlebihan,” jelas dr. Androniko. Sehingga jika Anda ingin menjaga sperma agar tetap sehat maka batasi mengonsumsi daging merah dan hindari mengonsumsi daging merah olahan.
2. Makanan yang mengandung kedelai tinggi
Pantangan makanan agar cepat hamil adalah mengonsumsi makanan yang mengandung kedelai tinggi. Jika dikonsumsi dalam batas yang normal maka hal tersebut masih aman namun jika dikonsumsi secara berlebihan maka dapat memengaruhi kualitas sperma.
“Ada makanan yang mengandung kedelai terlalu tinggi atau terlalu banyak, seperti tempe, tahu, dan lain-lain. Jika dikonsumsi dalam jumlah yang normal itu masih bagus namun jika kandungan kedelaianya terlalu tinggi akan mengandung fitoestrogen yang tidak baik untuk kesuburan pria,” ucap dr. Tiara.
3. Makanan cepat saji
Pantangan makanan agar cepat hamil adalah makanan cepat saji. Makanan cepat saji merupakan makanan yang mengandung trans fat atau minyak jenuh yang dapat mengganggu kesuburan pria. Hal ini karena selama proses pembuatan makanan cepat saja terdapat tambahan zat kimia tertentu.
“Berbagai makanan ini bukan hanya buruk untuk sperma tetapi juga kesehatan seluruh tubuh,” kata dr. Androniko.
Selain itu, Anda juga harus menghindari makanan yang mengandung banyak pengawet dan mengandung banyak pestisida. Hal ini biasanya terjadi pada sayuran atau buah-buahan yang dicuci kurang bersih.
Menurut dr. Tiara Kirana, Sp.And, ketika mencuci buah dan sayuran maka disarankan untuk mencucinya dengan bersih agar sisa-sisa pestisida yang tertempel dapat hilang.
“Kemudian juga makanan yang mengandung banyak pengawetnya dan mengandung BPA serta mengandung banyak pestisida. Jadi sayuran dan buah-buahan harus dipastikan bebas dari pestisida atau benar-benar dicuci bersih sehingga bebas dari pestisida,” ujar dr. Tiara.
Salah satu kebiasaan yang dapat memengaruhi kualitas sperma adalah merokok. Merokok dapat menurunkan jumlah sperma karena kandungan zat-zat berbahaya yang terdapat dalam rokok. Hal ini berlaku untuk rokok tradisional maupun rokok elektrik (vape).
Baik rokok tradisional maupun rokok elektrik dapat mengganggu kondisi kesuburan. Terlebih jika Anda merupakan seorang pecandu rokok yang sulit lepas dari kebiasaan ini.
5. Mengonsumsi minuman alkohol
Mengonsumsi minuman alkohol secara berlebihan dapat menurunkan jumlah dan memengaruhi bentuk serta ukuran sperma. Hal ini tentu akan memengaruhi kesuburan Anda terlebih jika Anda ingin merencanakan program hamil bersama pasangan.
6. Sering begadang
Siapa yang sering begadang tiap malam? Tahukah Anda jika begadang adalah salah satu kebiasaan buruk yang dapat memengaruhi kesehatan dan kesuburan. Menurut sebuah studi yang diterbitkan Oxford Academy, menyatakan jika pria yang memiliki jam tidur kurang dari 7 – 8 jam memiliki usia sperma yang lebih pendek dari pria yang memiliki jam tidur normal.
Selain itu, begadang dapat menurunkan kadar testosterone yang sangat diperlukan untuk reproduksi. Pelepasan testosterone biasanya terjadi pada saat tidur namun jika Anda memiliki kebiasaan buruk begadang maka hal ini dapat menurunkan kadar testosterone.
7. Melakukan olahraga atau aktivitas yang dapat meningkatkan suhu testis
Kebiasaan buruk lainnya yang dapat membunuh sperma adalah sering menggunakan celana ketat. Menggunakan celana ketat dapat meningkatkan suhu pada buah zakar menjadi panas dan dapat mengganggu kesuburan. Jika Anda ingin menjaga sperma tetap sehat maka pilihlah celana yang longgar agar skrotum tidak mengalami tekanan.
“Sebaiknya tidak memakai celana ketat dan double agar sperma tetap sehat,” ujar dr. Androniko Setiawan, Sp.And.
Selain itu, aktivitas lain yang dapat mengganggu produksi sperma adalah olahraga mengendarai sepeda atau bekerja dengan memangku laptop di atas paha. Kedua hal tersebut dapat meningkatkan suhu testis tinggi hingga mengganggu reproduksi sperma.
“Memangku laptop dapat mengganggu kualitas sperma diakibatkan peningkatan suhu di daerah testis,” jelas dr. Androniko.
Kesimpulan
Pada prinsipnya, tidak ada makanan atau minuman yang dapat membunuh sperma di dalam rahim secara spesifik. Namun, kebiasaan buruk Anda yang membuat kualitas sperma menurun. Maka dari itu, hindari kebiasan-kebiasaan buruk tersebut, jalani pola hidup sehat, dan periksa organ reproduksi secara berkala.
Jika Anda belum hamil setelah satu tahun usia pernikahan, kami menyarankan Anda untuk melakukan pemeriksaan kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.
Buat janji konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau chat melalui Whatsapp melalui tombol di bawah.
Jensen, T. K., et al. Association of Sleep Disturbances with Reduced Semen Quality: A Cross-sectional Study Among 953 Healthy Young Danish Men. American Journal of Epidemiology, Volume 177, Issue 10, 15 May 2013, Pages 1027–1037.
Nassan, F. L., et al. Association of Dietary Patterns with Testicular Function in Young Danish Men. JAMA Netw Open. 2020;3(2): e1921610.
El-Shahawy, O. Association of E-Cigarettes With Erectile Dysfunction: The Population Assessment of Tobacco and Health Study. Volume 62, Issue 1, P26-38, January 01, 2022.
Bocah Indonesia adalah klinik kesuburan yang melayani konsultasi hingga tindakan operatif. Bocah Indonesia berada di bawah naungan PT Ibu Daya Lestari. Berada di Lantai 7 Rumah Sakit Primaya, Jl. MH Thamrin No.3, Cikokol, Tangerang, Banten, Indonesia.
