Beranda » BLOG » Program Hamil » Kesehatan Reproduksi » PRP Endometrium Bantu Lapisan Rahim Optimum
PRP Endometrium Bantu Lapisan Rahim Optimum
PRP endometrium merupakan salah satu teknologi banyak digunakan dalam dunia ginekologi untuk membantu meningkatkan ketebalan dinding rahim yang lebih optimal.
Bunda pernah mendengar Platelets Rich Plasma (PRP)? PRP merupakan salah satu teknologi medis yang banyak digunakan dalam dunia kesehatan hingga kecantikan. Nah, salah satu jenis PRP yang juga banyak dipilih dalam dunia kesehatan adalah PRP endometrium.
Terapi PRP endometrium merupakan teknologi medis dalam dunia ginekologi untuk membantu meningkatkan ketebalan maupun kualitas lapisan rahim (endometrium). Teknologi ini banyak digunakan dalam dunia kesehatan reproduksi untuk membantu pasangan yang mengalami masalah infertilitas yang ingin memiliki keturunan.
Baca juga: Terapi PRP, Betulkah Efektif untuk Memperbaiki Endometrium?
Tidak sedikit Bunda yang sedang menjalani program hamil dan mengalami gangguan infertilitas, memilih untuk melakukan terapi PRP endometrium. Hal ini lantaran terapi PRP endometrium dapat membantu meningkatkan ketebalan maupun kualitas lapisan dinding rahim (endometrium).
Tanya Ferly tentang Promil?
Terapi ini biasanya dijalani sebelum Bunda melakukan prosedur transfer embrio, untuk mendukung proses implantasi atau penempelan embrio pada dinding rahim. Biasanya, PRP endometrium dipilih untuk mengatasi lapisan rahim yang tipis.
Perlu Bunda ketahui, dinding rahim yang terlalu tipis dapat menyulitkan proses embrio untuk menempel. Kondisi inilah yang sering menyebabkan kegagalan proses implantasi.
Tidak hanya itu, PRP juga dilakukan pada Bunda yang mengalami peradangan dinding rahim kronis (endometritis) dan perlengketan jaringan endometrium pasca kuretase (sindrom Asherman).
Bagaimana Prosedur PRP Endometrium Dilakukan?
Pada umumnya, prosedur PRP tidak menimbulkan rasa sakit dan prosedurnya sangat sederhana. Prosesnya akan dilakukan dengan melakukan insfus ke dalam endometrium. Berikut prosedur PRP endometrium yang akan dilakukan oleh Bunda:
- Pertama, Bunda akan melakukan pengambilan darah.
- Selanjutnya, darah akan disentrifugasi untuk memisahkan antara trombosit dari komponen lainnya.
- Plasma yang kaya akan trombosit akan dikumpulkan untuk ditransfer atau diinfus
- Proses transfer plasma akan dilakukan dengan diinfuskan melalui kateter ke dalam rongga rahim. Kemudian, Bunda akan diminta untuk istirahat sejenak setelah selesai.
Perlu diketahui, proses PRP endometrium tidak memakan waktu yang lama sehingga tidak akan menyita waktu Bunda.
Baca juga: Hiperplasia Endometrium, Ketika Tebal Dinding Rahim Berlebihan
Siapa Saja yang Bisa Melakukan PRP Endometrium?
Prosedur ini bisa dilakukan oleh wanita yang memiliki indikasi, seperti:
- Mengalami kegagalan implantasi berulang
- Memiliki lapisan rahim (endometrium) yang tipis atau yang sulit dipertebal
- Telah didiagnosis mengalami disgenesis atau endometrium yang tidak berkembang
Meski indikasi menyatakan hal serupa namun terapi tidak dilakukan jika membahayakan kondisi Bunda, misalnya saat jumlah trombosit di bawah normal.
Di mana Bisa Melakukan Terapi PRP Endometrium?
Kini, terapi PRP bisa dilakukan di mana saja selama rumah sakit menyediakan fasilitas tersebut. Namun, jangan khawatir, Bunda juga bisa melakukan prosedur PRP endometrium di klinik fertilitas terdekat, salah satunya Bocah Indonesia.
Hal ini sangat membantu bagi Bunda yang ingin menjalani terapi PRP endometrium untuk mempersiapkan kehamilan. Pastikan, untuk melakukan pemeriksaan terlebih dahulu dengan dokter, ya! Apabila diperlukan untuk melakukan tindakan PRP maka Bunda bisa menjalankannya sesuai dengan prosedur.
Yuk, segera periksakan kondisi Bunda ke dokter!
Jadwalkan Konsultasi
Jika Anda belum hamil setelah satu tahun usia pernikahan, kami menyarankan Anda untuk melakukan pemeriksaan kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.
Buat janji konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau chat melalui Whatsapp melalui tombol di bawah.
Referensi
- Zadehmodarres, S., et al. (2017). Treatment of thin endometrium with autologous platelet-rich plasma: a pilot study. JBRA Assist Reprod. 2017 Jan-Mar; 21(1): 54–56.
- Dogra, Y., et al. (2022). Autologous platelet-rich plasma optimizes endometrial thickness and pregnancy outcomes in women with refractory thin endometrium of varied aetiology during fresh and frozen-thawed embryo transfer cycles. JBRA Assist Reprod. 2022 Jan-Mar; 26(1): 13–21.
Artikel Terkait:
- PRP Ovarium Bantu Sel Telur Bunda Optimum
- Terapi PRP, Betulkah Efektif untuk Memperbaiki Endometrium?
- USG Saat Menstruasi, Bantu Bunda Persiapkan Calon Buah Hati
- Rahim Buatan, Ide “Liar” Atasi Kelahiran Prematur.…
- Berapa Lama Sperma Berjalan Menuju Rahim Saat Proses…
- 5 Makanan untuk Menyembuhkan Infeksi Rahim
- Prolaps Uteri (Turun Rahim): Gejala, Penyebab dan…
- Rahim Kecil Apa Bisa Hamil?