7 Penyebab Susah Hamil Padahal Haid Lancar yang Harus Anda Ketahui!

penyebab susah hamil padahal haid lancar

Siklus haid yang tidak lancar kerap dikaitkan dengan penyebab susah hamil. Hal ini dikarenakan beberapa penyebab susah hamil memiliki berbagai gejala, salah satunya siklus haid yang tidak lancar. Namun ada pula wanita yang belum berhasil hamil padahal siklus haid teratur. Apa saja penyebab susah hamil padahal haid lancar?

Penyebab Susah Hamil Padahal Haid Lancar

Siklus menstruasi pada wanita tentu berbeda-beda. Siklus menstruasi wanita biasanya terjadi setiap 28 hari tetapi siklus normal menstruasi berkisar 21 – 30 hari. Namun tidak sedikit wanita yang mengalami siklus menstruasi tidak teratur. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti alat kontrasepsi, sindrom ovarium polikistik (PCOS), dan tiroid. Hal tersebut sering dikaitkan penyebab susah hamil.

Baca Juga : Hamil Tapi Haid, Bagaimana Bisa? Begini Penjelasannya!

Namun jika Anda memiliki siklus menstruasi yang lancar dan teratur tetapi belum berhasil hamil, ada penyebab lain yang perlu Anda ketahui.

1. Usia

Salah satu penyebab susah hamil padahal haid lancar bisa disebabkan oleh faktor usia. Wanita yang berusia di atas 35 tahun akan mengalami penurunan fungsi tubuh termasuk di antaranya kualitas dan kuantitas sel telur yang diproduksi. Meskipun haid Anda di usia tersebut masih lancar namun tidak dengan kesuburan.

Tanya Ferly tentang Promil?

New CTA WA

Namun jika Anda memiliki siklus menstruasi yang lancar dan teratur tetapi belum berhasil hamil, ada penyebab lain yang perlu Anda ketahui.

2. Stres

Stres bisa menjadi salah satu penyebab susah hamil padahal haid lancar. Hal ini disebabkan stres dapat mengganggu proses ovulasi pada wanita. Ovulasi biasanya terjadi setiap bulan.

Penyebab susah hamil padahal haid lancar ini juga dapat membuat kaum hawa mengalami penurunan gairah untuk berhubungan intim. Dengan ini, kemungkinan untuk hamil pun akan semakin menurun.

3. Jarang melakukan hubungan seks

Jika Anda memiliki jadwal haid yang teratur namun tak kunjung hamil, bisa jadi salah satu penyebabnya karena Anda dan pasangan jarang melakukan hubungan seks. Frekuensi berhubungan suami istri dapat memengaruhi peluang kehamilan Anda.

Waktu terbaik melakukan hubungan seks adalah pada saat ovulasi karena dapat meningkatkan peluang untuk hamil. Kapan masa ovulasi dimulai tergantung siklus menstruasi. Umumnya, masa ovulasi terjadi pada hari ke-12 hingga 14 sebelum jadwal menstruasi berikutnya.

Namun banyak juga wanita yang tidak menyadari kapan waktu mereka ovulasi. Hal ini yang menyebabkan mereka melewatkan kesempatan untuk meluangkan kehamilan. Untuk mengetahui kapan waktu Anda ovulasi, bisa dilakukan pengecekan dengan kalkulator masa subur.

4. Saluran tuba tersumbat

Tuba falopi adalah dua saluran tempat sel telur turun dan mengalir dari indung telur menuju rahim. Bila saluran tuba tersumbat, sel telur tidak akan bisa sampai ke rahim untuk dibuahi oleh sel sperma sehingga bisa menjadi penyebab susah hamil.

Penyumbatan tuba falopi bisa disebabkan oleh berbagai penyakit menular seksual. Misalnya, klamidia, gonore atau radang panggul (pelvic inflammatory disease/PID).

Saluran tuba yang tersumbat juga dapat menyebabkan beberapa wanita mengalami gejala nyeri pada panggul atau perut bagian bawah. Bahkan nyeri ini dapat terjadi secara teratur seperti Anda mengalami PMS (premenstrual syndrome).

Selain itu, penyumbatan pada saluran tuba juga bisa menyebabkan wanita mengalami menstruasi dengan pendarahan yang lebih hebat di antara dua siklus menstruasi.

5. Prosedur medis dan obat-obatan tertentu

Ada beberapa prosedur medis yang bisa menjadi penyebab susah hamil padahal haid teratur. Contohnya, operasi pada rahim (seperti pengangkatan kista atau mioma). Prosedur ini bisa saja meninggalkan jaringan parut sebagai bekas luka yang kemudian memengaruhi kesuburan.

Di samping itu, konsumsi obat antiinflamasi non-steroid (OAINS) dalam jangka panjang juga dikatakan bisa berdampak pada tingkat kesuburan wanita. Diclofenac, etoricoxib, serta naproxen merupakan beberapa contoh OAINS yang bisa memicu dampak negatif ini.

Baca Juga : 7 Penyebab Susah Hamil dan Cara Mengatasinya

6. Infertilitas pada pria

Salah satu penyebab Anda susah hamil padahal haid lancar bisa jadi pasangan mengalami masalah kesuburan. Penyebab infertilitas pria bisa terjadi karena kualitas, jumlah, dan pergerakan sperma yang tidak normal.

Infertilitas pada pria bisa disebabkan oleh beberapa hal, yaitu gangguan tiroid, kelainan genetik, varikokel, infeksi, ejakulasi retrograde, masalah seksual, kanker atau tumor, dan efek samping obat.

Faktor pendukung seperti merokok, penggunaan obat-obat terlarang, sering memakai celana ketat, pertambahan usia, dan paparan zat berbahaya.

7. Obesitas

Tahukah Anda, jika obesitas bisa menjadi salah satu penyebab susah hamil padahal haid lancar? Wanita obesitas memiliki risiko mengalami infertilitas lebih besar daripada wanita dengan berat badan ideal. Hal ini disebabkan lemak pada tubuh yang meningkatkan produksi hormon androgen sehingga folikel pun tidak matang dengan sempurna dan sel telur tidak dapat dilepaskan.

Selain itu, wanita yang memiliki tubuh terlalu kurus pun bisa menjadi penyebab susah hamil padahal haid lancar. Tubuh yang terlalu kurus tidak dapat memproduksi estrogen dengan baik. Siklus haid menjadi tidak teratur dan pelepasan telur ikut terganggu.

keraguan

Tes Kesuburan

Selain siklus haid yang lancar, untuk bisa mendapatkan kehamilan maka organ reproduksi harus berfungsi secara optimal. Jika salah satu organ reproduksi tidak optimal maka dapat dilakukan pemeriksaan tes kesuburan.

Hal ini bisa dilakukan oleh pria dan wanita sebab masalah infertilitas tidak hanya terjadi pada wanita. Berikut beberapa cara yang dilakukan untuk diagnosis kesuburan.

Selain itu, wanita yang memiliki tubuh terlalu kurus pun bisa menjadi penyebab susah hamil padahal haid lancar. Tubuh yang terlalu kurus tidak dapat memproduksi estrogen dengan baik. Siklus haid menjadi tidak teratur dan pelepasan telur ikut terganggu.

Tes kesuburan Pada Wanita:

Histerosalpingografi atau HSG

Prosedur yang dapat dilakukan untuk memeriksa organ reproduksi adalah histerosalpingografi (HSG). Prosedur ini menggunakan foto rontgen untuk mengambil gambar bagian rahim, tuba falopi, dan sekitarnya.

Prosedur HSG dilakukan untuk memastikan bahwa rahim dan tuba fallopi dalam kondisi normal. Prosedur ini juga dilakukan untuk mengetahui adanya masalah di dalam rahim yang mungkin terjadinya hambatan pada pembuahan, seperti penyumbatan tuba falopi.

USG Transvaginal

USG transvaginal merupakan prosedur yang dilakukan untuk pengambilan gambar organ reproduksi menggunakan alat USG yang dimasukkan melalui vagina. Prosedur ini dapat dilakukan pada wanita yang mengalami pendarahan kehamilan ektopik, nyeri panggul, pendarahan pada vagina, dan memeriksa posisi kontrasepsi dalam rahim.

Prosedur USG transvaginal juga dapat dilakukan untuk mendiagnosis kanker pada organ reproduksi, kista, keguguran, plasenta previa, dan cacat lahir pada janin.

Histeroskopi

Prosedur histeroskopi dilakukan untuk mengetahui kondisi bagian dalam rahim dan mengambil contoh jaringan jika diperlukan. Prosedur ini dilakukan dengan cara memasukan selang tipis dan fleksibel dengan kamera pada bagian ujungnya dan dimasukan ke dalam rahim.

Laparoskopi

Prosedur laparoskopi dilakukan untuk melihat seluruh bagian panggul agar dapat mengetahui penyebab infertilitas, seperti endometriosis, kista ovarium, dan tuba falopi. Prosedur ini dilakukan dengan cara memasukan kamera kecil melalui sayatan yang dibuat di perut.

Tes kesuburan Pada Pria

Analisis Sperma

Cara yang dapat dilakukan untuk memeriksa kesuburan pada pria dengan prosedur analisis sperma. Prosedur ini dilakukan untuk mengetahui jumlah, kualitas, dan pergerakan sperma. Kualitas sperma menjadi salah satu penyebab infertilitas pada pria.

USG Transrektal

USG transrektal dilakukan untuk memeriksa kondisi organ reproduksi pria dan mendeteksi apakah terdapat kelainan pada organ tersebut. Biasanya prosedur ini dilakukan untuk memeriksa kelenjar prostat atau ukuran kanker prostat.

Pemeriksaan Hormon

Prosedur pemeriksaan hormon dilakukan untuk menentukan tingkat hormon seks atau hormon yang berperan penting dalam menghasilkan sperma, seperti testosteron.

Biopsi Testis

Biopsi testis dilakukan untuk memeriksa bila ada masalah pada proses produksi sperma.

Pemeriksaan genetik

Pemeriksaan genetic dilakukan untuk menentukan apakah terdapat kelainan genetik yang menyebabkan kemandulan.

Jika penyebab susah hamil padahal haid teratur dikarenakan masalah kesuburan maka pilihan program hamil yang dapat Anda lakukan bersama pasangan adalah inseminasi intrauterine (IUI) dan bayi tabung (IVF).

cheer

Jika Anda mengalami kondisi di atas dan ingin mengetahui penyebabnya, kami menyediakan layanan untuk pemeriksaan kesuburan Anda dan pasangan. Silahkan isi formulir dibawah ini, tim kami akan menghubungi Anda!

Pasangan suami istri yang mengalami susah hamil padahal haid lancar bisa disebabkan oleh beberapa faktor. Jika kondisi ini terjadi, segera lakukan pemeriksaan diri ke dokter agar mendapat penanganan yang tepat.

  1. Natalie M, CrawfordMD. Age-related Infertility. Obstetrics and Gynecology Clinics of North America. Volume 42, Issue 1, March 2015, Pages 15-25.
  2. Rachel Busuttil Leaver. Male infertility: an overview of causes and treatment options. British Journal of NursingVol. 25, No. 18. Published Online:13 Oct 2016.
  3. Brent Hanson. Female infertility, infertility-associated diagnoses, and comorbidities: a review. Journal of Assisted Reproduction and Genetics. volume 34, pages167–177 (2017). Published: 05 November 2016.
  4. Zeynep Özcan Dağ and Berna Dilbaz. Impact of obesity on infertility in women. J Turk Ger Gynecol Assoc. 2015; 16(2): 111–117. Published online 2015.
  5. Elizabeth A. Sadowski. MR Hysterosalpingography with an Angiographic Time-Resolved 3D Pulse Sequence: Assessment of Tubal Patency. American Roentgen Ray Society.
  6. M A Coelho Neto. Counting ovarian antral follicles by ultrasound: a practical guide. ltrasound Obstet Gynecol. 2018 Jan;51(1):10-20.
  7. Renato Pasquali. Obesity and infertility. Curr Opin Endocrinol Diabetes Obes. 2007 Dec;14(6):482-7.
  8. Rene Ecochard, M.D., Ph.D. Self-identification of the clinical fertile window and the ovulation period. VOLUME 103, ISSUE 5, P1319-1325.E3, MAY 01, 2015.
  9. Joseph B Stanford. Timing intercourse to achieve pregnancy: current evidence. Obstet Gynecol. 2002 Dec;100(6):1333-41.
  10. Leena Wadhwa. Comparative prospective study of Hysterosalpingography and hysteroscopy in infertile women. Year: 2017, Volume : 10, Issue : 2, Page : 73-78.
Avatar photo
Share:

 

10 Responses

  1. Heni oktaviani berkata:

    Saya ingin segera hamil

  2. Rutselpia berkata:

    Dokter cara biar cepat hamil gimna ya dok?

  3. Kartini berkata:

    Dear dokter,
    Sperma masuk tp kemudian bisa keluar lagi selang bbrpa saat setelah melakukan hubungan, apakah ini ada faktor di reproduksi saya ?

  4. ranti berkata:

    Haid saya tiap bulan lancar tapi kenapa susah sekali hamil?

    • Avatar photo Bocah Indonesia berkata:

      Halo Bunda Ranti,
      Bunda disarankan untuk mulai melakukan pemeriksaan kesuburan untuk menentukan program hamil yang paling tetap untuk Bunda dan Ayah.

  5. april berkata:

    Saya sudah 4 bulan menikah, dan belum hamil

    • Avatar photo Bocah Indonesia berkata:

      Hallo Bunda April,

      untuk mendapatkan jawaban yang lebih akurat sebaiknya konsultasi lebih lanjut ke Ferly (Admin Bocah Indonesia) untuk penjadwalan Dokter specialist kami ya bund

      Klik disini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hari terakhir untuk hemat 11%
Checkout Sekarang

Hari
Jam
Menit
Detik
doctors
Buat Janji