▶️ You might be interested

Pengaruh Infeksi Saluran Kemih pada Ovum: Dampaknya terhadap Kesuburan Bunda

Ovum Bermasalah Akibat Bunda Terkena Infeksi

Sel telur atau ovum Bunda dapat mengalami masalah yang memengaruhi kesuburan atau kemampuan untuk dibuahi. 

Beberapa faktor dapat menyebabkan kerusakan pada ovum Bunda, salah satunya adalah infeksi yang terjadi pada saluran reproduksi atau bagian tubuh lainnya. Salah satu infeksi yang sering kali dianggap remeh namun dapat berdampak besar adalah infeksi saluran kemih (ISK). Meskipun terlihat sepele, ISK dapat memengaruhi kesehatan reproduksi Bunda.

Infeksi saluran kemih dapat menyebabkan peradangan pada organ tubuh Bunda, termasuk sistem reproduksi yang bisa berdampak pada kualitas dan fungsi ovum. Hal ini dapat mengakibatkan kerusakan pada ovum karena infeksi yang terjadi. Agar Bunda lebih memahami kondisi ini, simak informasinya berikut.

Baca juga: Infeksi Vagina: Penyebab, Gejala Dan Cara Mengobati

Apa Itu Ovum dan Pengaruh Infeksi?

Infeksi kandung kemih dapat menjadi salah satu penyebab kerusakan pada ovum Bunda. Infeksi ini terjadi ketika bakteri, seperti Escherichia coli (E. coli), masuk ke dalam saluran kemih dan berkembang biak di kandung kemih. 


Tanya Mincah tentang Promil?

New CTA WA

Jika infeksi ini tidak ditangani dengan baik, peradangan yang terjadi bisa memengaruhi organ reproduksi Bunda, termasuk ovum, yang akhirnya bisa merusak kualitas dan fungsi sel telur. Selain itu, infeksi ini juga bisa menyebar ke bagian tubuh lain, mengganggu kesehatan reproduksi, dan pada akhirnya dapat membuat Bunda sulit untuk hamil.

Apa Penyebab Infeksi Saluran Kemih?

Infeksi kandung kemih atau cystitis umumnya terjadi ketika bakteri masuk ke dalam saluran kemih Bunda, kemudian berkembang biak, dan menyebabkan peradangan pada kandung kemih. 

Infeksi kandung kemih umumnya disebabkan oleh bakteri Escherichia coli (E. coli), yang biasanya hidup di saluran pencernaan dan anus. Meskipun bakteri ini tidak berbahaya saat berada di saluran pencernaan, keberadaannya di kandung kemih melalui uretra dapat memicu terjadinya infeksi. Bakteri dapat masuk ke kandung kemih Bunda karena beberapa hal ini: 

  • Membersihkan area anus dari belakang ke depan, kebiasaan ini dapat membawa bakteri dari anus menuju uretra, yang meningkatkan risiko infeksi kandung kemih, terutama pada Bunda.
  • Pada pasangan yang terinfeksi saluran kemih, hubungan seksual dapat memindahkan bakteri dari area genital ke uretra. Bakteri yang ditularkan dari pasangan dapat masuk ke dalam saluran kemih dan menyebabkan infeksi.
  • Penggunaan alat kontrasepsi, beberapa alat kontrasepsi, seperti diafragma dan spermisida, dapat meningkatkan risiko infeksi karena dapat mengganggu keseimbangan bakteri alami di sekitar saluran kemih.

Faktor lain yang dapat menyebabkan Bunda mengalami ISK adalah sering menahan buang air kecil. Kebiasaan menunda buang air kecil dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan peningkatan jumlah bakteri dalam kandung kemih, yang berisiko menyebabkan infeksi.

Kemudian penggunaan pakaian dalam yang ketat atau berbahan sintetis juga dapat menimbulkan resiko Bunda mengalami infeksi karena pakaian dalam yang tidak tepat dapat membuat lingkungan lembab yang ideal bagi pertumbuhan bakteri.

Baca juga: Ciri Infeksi Saluran Kemih yang Berat dan Cara Mengobatinya

Apa Dampak ISK pada Kesuburan?

Infeksi saluran kemih dapat menyebabkan peradangan pada organ reproduksi, termasuk ovarium dan tuba falopi, yang dapat mengganggu kualitas dan fungsi ovum Bunda. Pada Ayah, ISK juga dapat mempengaruhi kualitas sperma, yang pada akhirnya dapat mengurangi peluang keberhasilan pembuahan.

Jika infeksi saluran kemih tidak segera diobati, infeksi tersebut bisa menyebar ke ginjal dan menyebabkan infeksi ginjal, yang berisiko membahayakan selama kehamilan. Kondisi ini dapat meningkatkan kemungkinan kelahiran prematur atau menimbulkan masalah kesehatan lainnya bagi Bunda dan bayi.

Peradangan akibat ISK juga dapat menyebabkan jaringan parut pada saluran reproduksi Bunda, yang mengganggu perjalanan sel telur menuju rahim. Ini bisa menghambat keberhasilan pembuahan dan menyebabkan masalah kesuburan.

Langkah-Langkah Mengatasi ISK Sebelum Hamil

Jika Ayah dan Bunda berencana untuk menjalani program hamil (promil), sangat disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu agar infeksi saluran kemih (ISK) dapat diatasi sebelum memulai program kehamilan. 

ISK yang tidak diobati dengan baik dapat memengaruhi kesehatan reproduksi dan berisiko mengganggu proses pembuahan serta kesuburan. Berikut ini beberapa langkah untuk mengatasi ISK jika Ayah Bunda ingin menjalani promil:

1. Konsultasi dengan dokter

Sebelum memulai program hamil, Ayah dan Bunda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan atau urologi. Dokter akan mengevaluasi kondisi kesehatan dan memberikan pengobatan yang tepat untuk mengatasi ISK, baik dengan antibiotik atau terapi lain yang sesuai.

2. Pemeriksaan urine

Pemeriksaan urine untuk mendeteksi bakteri penyebab infeksi sangat penting untuk memastikan bahwa infeksi dapat diobati dengan tepat. Mengonsumsi antibiotik sesuai petunjuk dokter akan membantu mengatasi infeksi dan mencegah komplikasi lebih lanjut.

3. Menjaga kebersihan dan pola hidup sehat

Selain pengobatan medis, menjaga kebersihan pribadi juga sangat penting. Bunda perlu menjaga kebersihan area intim dengan cara yang benar, seperti membersihkan dari depan ke belakang setelah buang air besar dan menghindari produk pembersih yang mengandung bahan kimia keras. 

Menjaga pola hidup sehat, seperti mengonsumsi makanan bergizi dan cukup air putih, juga mendukung pemulihan tubuh dari ISK.

4. Menghindari faktor risiko ISK

Menghindari kebiasaan yang bisa memicu ISK, seperti menahan buang air kecil terlalu lama atau memakai pakaian dalam yang terlalu ketat, juga akan mengurangi risiko terjadinya infeksi.

Kesimpulannya dengan mengatasi infeksi memang dapat memengaruhi ovum Bunda. Oleh karena itu, Ayah dan Bunda yang mengalami masalah dengan saluran kemih atau mencurigai adanya infeksi, segeralah melakukan pemeriksaan ke dokter. 

Penanganan yang tepat akan membantu Bunda mempersiapkan tubuh secara maksimal untuk program hamil dan menjaga kesehatan reproduksi Bunda tetap optimal. 

cheer

Jadwalkan Konsultasi

Jika Anda belum hamil setelah satu tahun usia pernikahan, kami menyarankan Anda untuk melakukan pemeriksaan kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.

Buat janji konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau chat melalui Whatsapp melalui tombol di bawah.

Referensi
Avatar photo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

doctors
Buat Janji