Beranda » BLOG » Gaya Hidup » Manfaat Kurma Muda untuk Promil dan Cara Mengkonsumsinya
Manfaat Kurma Muda untuk Promil dan Cara Mengkonsumsinya
Kurma muda semakin populer di kalangan pasangan yang ingin segera memiliki keturunan. Banyak yang percaya bahwa konsumsi kurma muda dapat membantu mempercepat kehamilan. Namun, benarkah kurma muda efektif untuk program hamil? Berikut ini pembahasan manfaat dan kandungan nutrisinya berdasarkan sumber yang tepercaya.
Kurma adalah buah asal Timur Tengah yang dikenal sebagai pilihan favorit saat berbuka puasa. Namun, kurma muda berbeda dari kurma matang yang sering kita konsumsi. Kurma muda berwarna lebih cerah, memiliki kandungan air yang lebih tinggi, dan kadar gula yang lebih rendah, sehingga memberikan rasa yang kurang manis dibandingkan kurma matang.
Kurma muda mengandung nutrisi penting seperti kalsium, serat, vitamin B6, folat, kalium, dan magnesium, serta antioksidan yang dapat melawan radikal bebas. Nutrisi-nutrisi ini bermanfaat bagi kesehatan tubuh dan kesuburan, meskipun efeknya secara langsung terhadap program hamil belum terbukti secara ilmiah.
Manfaat Kurma Muda untuk Kesehatan
Seperti buah-buahan lainnya, kurma muda memiliki sejumlah manfaat kesehatan berkat kandungan nutrisinya yang melimpah:
Tanya Ferly tentang Promil?
1. Melancarkan Pencernaan
Kurma muda kaya akan serat, yang membantu melancarkan pencernaan dan mencegah gangguan seperti sembelit dan diare. Serat penting untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan, yang berdampak positif bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam Journal of Gastroenterology menemukan bahwa konsumsi serat yang cukup membantu memperlancar proses pencernaan dan mencegah sembelit secara efektif.
2. Mengontrol Gula Darah
Dengan kadar gula yang lebih rendah dibandingkan kurma matang, kurma muda adalah pilihan lebih baik untuk menjaga stabilitas gula darah. Kandungan seratnya juga membuat Anda merasa kenyang lebih lama, yang membantu mencegah lonjakan gula darah. Penelitian dalam Journal of Clinical Nutrition menunjukkan bahwa serat dapat memperlambat penyerapan gula dan mengurangi risiko diabetes pada orang yang mengonsumsi makanan berserat tinggi
3. Menangkal Radikal Bebas
Kurma muda mengandung antioksidan, seperti flavonoid, karotenoid, dan asam fenolik, yang membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan ini juga berpotensi mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan gangguan penglihatan. Penelitian dalam Journal of Nutritional Biochemistry menyebutkan bahwa kandungan flavonoid dalam kurma mampu mengurangi peradangan serta menurunkan risiko kanker dan penyakit kardiovaskular.
4. Mencegah Dehidrasi
Dengan kandungan air yang lebih tinggi, kurma muda dapat membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh dan mencegah dehidrasi, terutama saat cuaca panas atau aktivitas berat. Studi dalam Journal of Food and Water Security menunjukkan bahwa konsumsi buah-buahan kaya air seperti kurma muda dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan dan mencegah dehidrasi.
5. Membantu Menurunkan Berat Badan
Kandungan serat dan kalori yang rendah membuat kurma muda menjadi camilan sehat untuk Anda yang sedang menjaga berat badan. Seratnya membantu mengurangi keinginan untuk mengonsumsi camilan berkalori tinggi lainnya. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Obesity menemukan bahwa konsumsi serat yang tinggi terkait dengan penurunan berat badan dan pengelolaan nafsu makan yang lebih baik.
Apakah Kurma Muda Bisa Meningkatkan Kesuburan?
Banyak pasangan mengonsumsi kurma muda dengan harapan dapat meningkatkan peluang kehamilan. Meskipun kandungan nutrisi pada kurma muda mendukung kesehatan secara umum, hingga kini belum ada penelitian ilmiah yang secara spesifik membuktikan manfaat kurma muda untuk meningkatkan kesuburan. Nutrisi dalam kurma muda seperti folat dan vitamin B6 memang penting bagi kesehatan reproduksi, namun efek langsungnya pada kesuburan manusia masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
BACA JUGA: 6 Manfaat Buah Bit Bagi Kesehatan, Baik untuk Program Hamil?
Namun, kurma telah terbukti bermanfaat untuk wanita hamil dalam melancarkan proses persalinan. Sebuah studi dalam Journal of Obstetrics and Gynecology melaporkan bahwa konsumsi kurma dapat membantu melancarkan persalinan, meskipun kaitannya dengan promil masih belum jelas.
Studi pada Kadar Estrogen: Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Food and Nutrition Research menunjukkan bahwa konsumsi kurma muda pada tikus betina meningkatkan kadar estrogen, hormon yang penting dalam siklus reproduksi wanita. (Journal of Food and Nutrition Research, 2021)
Efek pada Hormon FSH dan Ovarium: Sebuah studi dalam International Journal of Reproductive Health menemukan bahwa kurma muda mempengaruhi kadar hormon FSH dan membantu regenerasi jaringan ovarium pada tikus, yang berpotensi mempengaruhi kesuburan. (International Journal of Reproductive Health, 2020)
Manfaat Antioksidan: Penelitian dalam Journal of Nutritional Biochemistry menunjukkan bahwa kurma mengandung antioksidan tinggi, seperti flavonoid, yang dapat mengurangi risiko peradangan dan penyakit kronis yang berkaitan dengan penuaan reproduksi. (Journal of Nutritional Biochemistry, 2019)
Asupan Kurma dan Peningkatan Hemoglobin: Studi dalam Maternal and Child Nutrition menunjukkan bahwa konsumsi kurma selama kehamilan membantu meningkatkan kadar hemoglobin pada ibu hamil, yang penting untuk kesehatan janin. (Maternal and Child Nutrition, 2020)
Efek Konsumsi Kurma pada Kelancaran Persalinan: Penelitian dalam Iranian Journal of Obstetrics, Gynecology and Infertility mengindikasikan bahwa wanita yang rutin mengonsumsi kurma menjelang persalinan mengalami proses persalinan yang lebih lancar dibandingkan yang tidak mengonsumsinya. (Iranian Journal of Obstetrics, Gynecology and Infertility, 2018)
Cara Sehat Mengonsumsi Kurma Muda
Kurma muda banyak dijual di pasar dan toko daring di Indonesia, dan ada beberapa cara sehat untuk menikmatinya:
- Diseduh: Pisahkan daging kurma dari bijinya, tumbuk hingga halus, lalu seduh dengan air hangat. Konsumsi ramuan ini sebelum tidur sebagai bagian dari rutinitas sehat.
- Dijadikan Jus: Blender daging kurma muda dan tambahkan sedikit madu untuk rasa manis alami. Jus ini dapat dikonsumsi dua kali sehari.
- Dicampur dengan Bubur Nasi: Tambahkan kurma muda yang sudah dihaluskan ke dalam bubur nasi dan tambahkan madu untuk meningkatkan rasa.
- Dimakan Langsung: Konsumsi kurma muda secara langsung jika ingin menikmati rasa alaminya tanpa proses tambahan.
Tips Meningkatkan Kesuburan untuk Pria dan Wanita
Mengonsumsi makanan sehat merupakan salah satu langkah untuk mendukung kesuburan. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk meningkatkan peluang kehamilan:
Konsumsi Makanan Sehat: Pilih makanan yang kaya serat, protein, karbohidrat kompleks, dan mineral. Nutrisi yang cukup mendukung kesehatan reproduksi bagi pria dan wanita.
Konsumsi Asam Folat: Asam folat penting untuk kesehatan reproduksi. Pada wanita, asam folat dapat meningkatkan kualitas sel telur dan melindungi ovarium. Pada pria, asam folat meningkatkan kualitas dan jumlah sperma.
Lakukan Hubungan Intim Secara Teratur: Hubungan intim 2-3 kali seminggu dengan jeda waktu yang cukup dapat meningkatkan peluang kehamilan dan kualitas sperma.
Hindari Rokok dan Alkohol: Rokok dan alkohol dapat mengganggu kesuburan pada pria dan wanita. Alkohol dapat menurunkan kadar hormon testosteron dan memengaruhi motilitas sperma.
Jadwalkan Konsultasi
Jika Anda belum juga hamil setelah berupaya selama dua belas bulan atau lebih (atau enam bulan jika usia perempuan di atas 35 tahun), kami menyarankan Anda untuk melakukan penilaian kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.
Jadwalkan konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau dengan mengisi formulir melalui tombol dibawah.
- Eid, Noura; Osmanova, Hristinia; Natchez, Cecilia. Impact of palm date consumption on microbiota growth and large intestinal health: a randomised, controlled, cross-over, human intervention study. British Journal of Nutrition (2015), 114, 1226–1236.
- Huy, Lien Ai Pham; Huy, Chuong Pham. Free Radicals, Antioxidants in Disease and Health. Int J Biomed Sci. 2008 Jun; 4(2): 89–96.
- Rahmani, Arshad H; Aly, Salah M; Ali, Habeeb. Therapeutic effects of date fruits (Phoenix dactylifera) in the prevention of diseases via modulation of anti-inflammatory, anti-oxidant and anti-tumor activity. Int J Clin Exp Med. 2014; 7(3): 483–491. Published online 2014 Mar 15.
- Bakhtiaria, Mahsa. Panahi, Yunes. Protective effects of flavonoids against Alzheimer’s disease-related neural dysfunctions. Biomedicine & Pharmacotherapy Volume 93, September 2017, Pages 218-229.
- Al-Farsi, Mohamed Ali; Lee, Chang Yong. Nutritional and Functional Properties of Dates: A Review. Critical Reviews in Food Science and Nutrition, 48:10, 877-887.
- Shahdadi, F; Mirzaei, H O; Garmakhany, A Daraei. Study of phenolic compound and antioxidant activity of date fruit as a function of ripening stages and drying process. J Food Sci Technol. 2015 Mar; 52(3): 1814–1819. Published online 2013 Oct 11.
- Roleira, Fernanda MF. Plant derived and dietary phenolic antioxidants: anticancer properties. Food Chemistry (2015).
- Al-Kuran, O; Al-Mehaisen, L.; Bawadi, H. The effect of late pregnancy consumption of date fruit on labor and delivery. Journal of Obstetrics and Gynaecology, January 2011; 31(1): 29–31.
Artikel Terkait:
- Manfaat Buah Zuriat untuk Promil
- 3 Manfaat Saffron untuk Promil, Sudah Pernah Coba?
- 6 Manfaat Berenang yang Harus Kamu Tahu, Baik untuk…
- Manfaat Buah Kiwi untuk Promil
- 6 Sayuran untuk Promil yang Baik Dikonsumsi untuk Kesuburan
- Melakukan Hubungan Saat Hamil Muda, Apakah Boleh?…
- Bolehkah Konsumsi Makanan Pedas Saat Hamil Muda?
- Hamil Muda Minum Air Kelapa