Beranda » BLOG » Program Hamil » Konseling Nutrisi Khusus Sebelum Hamil, Penting Nggak Sih?
Konseling Nutrisi Khusus Sebelum Hamil, Penting Nggak Sih?
Sejumlah nutrisi harus dipenuhi ketika Bunda tengah menjalani program hamil. Nutrisi ini diperlukan agar Bunda terhindar dari risiko komplikasi gangguan kehamilan.
Konseling nutrisi khusus pra-kehamilan adalah langkah penting dalam mempersiapkan tubuh untuk mengalami kehamilan yang sehat dan berhasil. Dengan mengetahui kebutuhan nutrisi yang tepat sebelum hamil, ibu memiliki kesempatan yang lebih besar untuk memperoleh kehamilan yang sukses dan melahirkan bayi yang sehat.
Selama periode pra-kehamilan, nutrisi yang adekuat memainkan peran krusial dalam mendukung kesehatan ibu dan perkembangan bayi yang akan datang. Konseling nutrisi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang jenis makanan yang harus dikonsumsi, nutrisi yang dibutuhkan, serta pola makan yang seimbang dan sehat.
Baca Juga: Hati-hati, Ini Dampak Merokok Bagi Kesehatan Tuba Falopi
Salah satu alasan pentingnya melakukan konseling nutrisi khusus pra-kehamilan karena ada banyak wanita yang tidak mengonsumsi makanan bergizi seimbang sebelum hamil.
Tanya Ferly tentang Promil?
Akibatnya banyak bumil tidak punya status gizi sesuai kebutuhan kehamilan.
Misalnya, untuk penuhi kebutuhan tubuh dan mendukung perkembangan janin, idealnya Bunda perlu menambah sekitar 300 kalori ekstra saat hamil trimester pertama. Dengan syarat, sumber kalori dan seluruh makanan yang dikonsumsi harus sehat dan bergizi seimbang.
Sayangnya, tidak banyak bumil yang tahu mengenai informasi kebutuhan nutrisi pra-kehamilan. Karena itu, melakukan konseling sebelum promil sangatlah penting.
Terdapat sejumlah manfaat melakukan konseling nutrisi pra-kehamilan yang bisa Bunda peroleh, seperti:
- Memperbesar potensi kehamilan yang aman
- Menjaga kondisi kesehatan Bunda dan janin
- Kurangi risiko komplikasi kehamilan
Untuk melakukan konseling khusus pra-kehamilan, Bunda bisa mengunjungi dokter spesialis gizi klinik. Cara memiliki kehamilan yang sehat ini perlu dilakukan jauh-jauh hari sebelum Bunda positif dinyatakan hamil, ya!
Nutrisi Khusus yang Dibutuhkan Sebelum Hamil
Sebelum hamil, Bunda sebaiknya membiasakan konsumsi beragam makanan dan minuman segar, matang, sehat, serta bergizi seimbang. Pastikan pula sederet nutrisi berikut ada dalam aneka asupan yang Bunda konsumsi, ya!
1. Folat
Folat berperan penting dalam mencegah cacat tabung saraf pada bayi, yaitu kondisi kelainan otak dan sumsum tulang belakang yang bisa sebabkan kelumpuhan, inkontinensia, hingga disabilitas intelektual.
Nah, jenis vitamin B ini juga memiliki bentuk sintetis bernama asam folat yang dapat ditemukan pada suplemen dan makanan bergizi.
Bunda direkomendasikan untuk mengonsumsi sekitar 400 mikrogram folat setiap hari saat hamil menurut Stanford Children’s Health. Folat bisa ditemukan pada sayuran berdaun hijau tua, kacang-kacangan, buncis, kacang polong, jeruk, dan telur.
Pastikan pula Bunda mengonsumsi suplemen yang mengandung asam folat. Asam folat paling bermanfaat dikonsumsi selama 28 hari pertama setelah pembuahan. Dalam rentang waktu tersebut, sebagian besar risiko cacat tabung saraf terjadi.
Karena itu, asam folat penting dikonsumsi sebelum pembuahan dan sepanjang masa kehamilan.
2. Zat Besi
Menstruasi bisa membuat Bunda memiliki cadangan zat besi yang rendah. Padahal cadangan zat besi sangat dibutuhkan untuk dukung persiapan tubuh Bunda agar siap memfasilitasi kebutuhan janin selama kehamilan.
Sumber zat besi bisa Bunda peroleh dari sejumlah makanan, seperti daging sapi, ayam, ikan sarden, dan tiram. Namun, pastikan sumber zat besi tersebut dikonsumsi dalam keadaan matang, Bunda.
Selain itu, zat besi terkandung di dalam sayuran hijau, seperti kangkung, lobak, sawi, dan brokoli. Kacang hijau dan kacang polong juga bisa jadi pilihan karena keduanya mengandung zat besi.
3. Kalsium
Kalsium diperlukan untuk membantu memperlancar sistem peredaran darah, saraf, dan otot Bunda. Nutrisi ini juga diperlukan untuk pembentukan tulang dan gigi bayi.
Berdasarkan Stanford Children’s Health, apabila kebutuhan kalsium tidak terpenuhi saat hamil, maka janin akan mengambil kalsium dari tulang Bunda. Hal ini bisa meningkatkan risiko terjadinya osteoporosis alias kondisi pengeroposan akibat hilangnya kepadatan tulang di kemudian hari.
Saat hamil, Bunda dianjurkan memenuhi asupan kalsium sebanyak 1000 miligram per hari. Jumlah ini setara dengan konsumsi tiga porsi susu atau produk susu lainnya setiap hari. Pilihlah produk susu tinggi kalsium yang rendah lemak atau bebas lemak.
4. Protein
Protein merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan Bunda sebelum hamil. Zat gizi ini bisa mendukung pertumbuhan jaringan payudara dan rahim Bunda selama kehamilan.
Protein juga bermanfaat untuk mendukung pertumbuhan jaringan dan organ Si Kecil, seperti otak. Sumber protein yang bisa Bunda konsumsi, antara lain daging sapi ataupun ayam tanpa lemak, salmon, kacang polong, dan buncis.
Itu dia daftar nutrisi yang harus Bunda penuhi sebelum hamil. Kadar nutrisi tersebut perlu disesuaikan dengan usia dan tingkat aktivitas fisik Bunda.
Karena itu, pastikan Bunda melakukan konseling nutrisi khusus pra-kehamilan agar mengetahui kebutuhan nutrisi yang tepat buat Bunda.
Artikel ini ditinjau secara medis oleh dr. Chitra Fatimah
Jadwalkan Konsultasi
Jika Anda belum hamil setelah satu tahun usia pernikahan, kami menyarankan Anda untuk melakukan pemeriksaan kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.
Buat janji konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau chat melalui Whatsapp melalui tombol di bawah.
Referensi
- Stanford Children’s Health. Nutrition Before Pregnancy. 2024
- Jurnal Pengabdian Masyarakat. KONSELING GIZI PADA IBU HAMIL SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KEGAWATDARURATAN ANEMIA DI POSYANDU BALITA KALINGGA BANYUANYAR SURAKARTA. 2022
- Cleveland Clinic. Preconception Counseling. 2024
Kemenkes. Gizi Seimbang Ibu Hamil. 2022
- 6 Penyebab Nyeri Perut Bawah Saat Hamil dan Cara Mengatasinya - 20/12/2024
- Sklerosis Ganda Bisa Pengaruhi Kesuburan? - 19/12/2024
- Checklist Pertanyaan Konsultasi Sebelum Inseminasi - 05/12/2024
Artikel Terkait:
- Tahapan dan Konsultasi Program Hamil yang Penting Dilakukan
- Mencegah Cacat Lahir dengan Nutrisi
- Bumil Jaga Nutrisi, Sehat Buat Si Bayi
- Mengenal Fungsi Tuba Fallopi, Organ Reproduksi…
- Kapan Kehamilan disebut Aterm atau Cukup Bulan? Dan…
- Peran Zinc pada Buah yang Punya Peran Penting
- Perhatikan Langkah-langkah Berikut Sebelum…
- Kenali 7 Ciri Menstruasi Terakhir Sebelum Hamil