Bukan Hal Normal, Ini 5 Penyebab Keputihan Seperti Ampas Tahu

Keputihan seperti ampas tahu

Keputihan seperti ampas tahu sebaiknya jangan dianggap sepele karena kondisi ini bisa menandakan adanya infeksi.

Keputihan merupakan cara alami tubuh menjaga kebersihan organ intim untuk melindungi dari infeksi. Keputihan berupa cairan bening atau lendir kental yang keluar dari vagina. Kondisi ini merupakan hal yang normal dialami oleh wanita karena cairan keputihan membawa sel mati dan bakteri.

Keputihan yang normal adalah keputihan yang memiliki tekstur berair berwarna bening atau putih, dan tidak memiliki aroma kurang sedap. Setiap wanita yang mengalami keputihan berbeda-beda antara jumlah, warna, hingga teksturnya.

Keputihan Seperti Ampas Tahu Apakah Normal?

Keputihan yang menggumpal seperti ampas tahu bukanlah kondisi yang normal. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam Singapore Medical Journal menyebutkan jika keputihan dengan tekstur yang menggumpal dan kental seperti ampas tahu bisa menunjukkan masalah kesehatan pada area kewanitaan.

Kondisi ini bisa terjadi akibat adanya infeksi jamur, yakni jamur Candida atau candida albicans. Jenis jamur tersebut sering ditemui pada area kulit lembap seperti mulut, vagina, hingga saluran usus.

Tanya Ferly tentang Promil?

New CTA WA

Pada prinsipnya, keputihan seperti ampas tahu tidak berbahaya jika tidak menimbulkan nyeri pada vagina dan bau yang kurang sedap. Namun, jamur dan bakteri yang ada di area vagina bisa berkembang lebih cepat sehingga menyebabkan rasa kurang nyaman bahkan membahayakan area sekitar vagina.

 Jika Anda mengalami kondisi tersebut bisa diatasi dengan menggunakan obat antijamur yang dapat ditemukan di apotek terdekat. Meski begitu, keputihan seperti ini bisa saja memiliki risiko penyakit kanker serviks atau bahkan ovarium.

Dalam penelitian yang diterbitkan oleh Health Expectations menyebutkan jika salah satu pemicu terjadinya kanker serviks adalah keputihan yang berkepanjangan. Oleh sebab itu, penting untuk Anda mengetahui penyebab keputihan seperti ampas tahu ini.

Penyebab Keputihan Seperti Ampas Tahu

penyebab keputihan

Salah satu penyebab infeksi ini disebabkan oleh jamur Candida namun kondisi ini juga bisa disebabkan oleh infeksi lain. Jenis bakteri dan jamur lain juga bisa menjadi pemicunya, seperti:

1. Trikomoniasis

Trikomoniasis bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya keputihan seperti ampas tahu. Infeksi ini terjadi akibat parasit kecil yang menular melalui hubungan seksual. Tanda seseorang yang mengalami infeksi ini adalah keluarnya keputihan dengan tekstur kental dan bau amis.

Bahkan warna keputihan juga bisa berubah menjadi warna kuning kehijauan dan menyebabkan rasa gatal pada vagina. Kondisi ini tentu bisa membuat rasa tidak nyaman pada saat buang air kecil dan berhubungan suami istri.

2. Vaginosis bakterialis

Kondisi ini adalah penyakit yang disebabkan banyaknya bakteri pada vagina. Salah satu ciri yang paling sering dialami adalah keputihan dengan tekstur kental dan menggumpal.

Selain itu, kondisi vaginosis bakterialis juga ditandai dengan bau amis yang kuat, terutama setelah Anda melakukan hubungan intim. Ada pula kemungkinan Anda mengalami perubahan warna menjadi abu-abu dan tekstur yang berair atau encer.

Anda bisa mengobatinya dengan antibiotik. Meski begitu, Anda perlu konsultasikan dengan dokter karena kondisi ini bisa memicu komplikasi kehamilan.

3. Klamidia

Klamidia merupakan salah satu jenis infeksi menular seksual yang disebabkan oleh infeksi bakteri bernama chlamydia trachomatis. Bakteri ini dapat menyebabkan infeksi pada tenggorokan, mata, leher rahim, dan saluran kencing.

Kondisi ini ditandai dengan keputihan yang seperti ampas tahu dan memiliki aroma tidak sedap seperti bau busuk. Jika kondisi ini tidak segera ditangani dapat menyebabkan masalah serius.

4. Herpes genital

Herpes genital juga termasuk ke dalam penyakit menular seksual yang disebabkan oleh virus herpes simpleks. Infeksi menular seksual ini bisa dialami oleh pria maupun wanita yang ditandai dengan luka melepuh serta nyeri pada kelamin.

Selain itu, tanda yang dialami wanita bisa berupa keputihan dengan jumlah yang lebih banyak seperti ampas tahu dan berbau.

5. Gonore

Gonore juga termasuk salah satu jenis penyakit menular seksual. Kondisi ini terjadi pada area yang lembab dan area tubuh yang hangat seperti bagian alat kelamin. Penyakit ini bisa disebabkan melalui hubungan seksual.

Gonore bisa dialami oleh pria maupun wanita. Umumnya orang yang mengalami kondisi ini diakibatkan melakukan hubungan intim dengan gonta-ganti pasangan. Gonore ini yang menyebabkan keputihan seperti ampas tahu.

Cara Mengatasi Keputihan Seperti Ampas Tahu

Ketika mengalami keputihan seperti ampas tahu, tidak perlu khawatir. Kondisi ini dapat diatasi dengan beberapa cara berikut ini:

  • Basuh dan lap vagina hingga kering setelah buang air kecil dan buang air besar.
  • Pastikan untuk membasuh dari arah vagina ke anus agar bakteri dari anus tidak terbawa ke vagina.
  • Pilihlah celana dalam yang longgar dan mudah menyerap keringat.
  • Saat haid, usahakan ganti pembalut selama 3 jam sekali.
  • Hindari penggunaan sabun kewanitaan atau daun sirih karena bisa memengaruhi pH vagina.

Kapan Harus Periksa ke Dokter?

Jika Anda mengalami keputihan yang disertai dengan tekstur menggumpal dan berbau maka dapat melakukan konsultasi ke dokter. Kondisi tersebut memang tidak membahayakan namun jika tidak segera mendapat penanganan medis maka bisa menimbulkan risiko kesehatan yang lain.

Nantinya, dokter akan melakukan pemeriksaan seperti observasi warna, aroma, serta volume keputihan yang keluar. Pemeriksaan dan penanganannya disesuaikan dengan kondisi masing-masing.

Jangan pernah ragu untuk melakukan pemeriksaan kewanitaan Anda dan jangan lupa untuk tetap menjaga kebersihan organ intim.

cheer

Jadwalkan Konsultasi

Jika Anda belum hamil setelah satu tahun usia pernikahan, kami menyarankan Anda untuk melakukan pemeriksaan kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.

Buat janji konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau chat melalui Whatsapp melalui tombol di bawah.

  • Mwaka, A. D., et al. (2016). Awareness of cervical cancer risk factors and symptoms: cross‐sectional community survey in post‐conflict northern Uganda. Health Expect. 2016 Aug; 19(4): 854–867. 
  • Sim, M., et al. (2020). Vaginal discharge: evaluation and management in primary care. Singapore Med J. 2020 Jun; 61(6): 297–301. 
  • National Health Service. Vaginal Discharge. 
Avatar photo
Share:

 

8 Responses

  1. Agisty berkata:

    Dok mau tanya, sy awal keputihan biasa ky lendir, tapi skrng udah keputihan seperti ampas tahu gtu, sy kaget takut berbahaya banget
    Kejadian itu karna sy ganti KB sebelum nya mah ga dok.. tadi nya KB 3 bulan skrng sy KB sebulan sekali karna sy kepengen haid dok, wktu sy pake KB yg 3 bln ga haid” soal nya
    Minta solusi nya ya dok
    Terimakasih

  2. Ayu berkata:

    hallo dok, saya sekarang lagi mengalami keputihan seperti ampas tahu, mis v saya gatal dan berbau. itu penyebab nya apa ya dok?
    terus gimana biar ga ada lagi keputihan seperti itu?

    • Avatar photo Bocah Indonesia berkata:

      Hallo Bunda Ayu,

      untuk mendapatkan jawaban yang akurat sebaiknya konsultasi ke dokter spesialis kami, untuk penjadwalnya bunda bisa hubungi ke Ferly (Admin Bocah Indonesia) dengan klik link di bawah ini

      Klik disini

  3. Dede mardliyah berkata:

    Ass…Dok.saya sekarang mengalami keputihan atau apa tp yg sy rasakan sangat amat gatal di bagian vagina ya . Apalagi setelah hubungan mngluarkan cairan yg seperti Ampas tahu warna putih keruh. Trs gatal bngt. Yg sy tanyakan.penyebab nya Krn apa. Trs mengatasinya dgn cara apa ?

    • Avatar photo Bocah Indonesia berkata:

      Hallo Bunda Dede Mardliyah,

      untuk mendapatkan jawaban yang akurat sebaiknya konsultasi ke dokter spesialist kami, untuk penjadwalnya bunda bisa hubungi ke Ferly (Admin Bocah Indonesia) dengan klik link di bawah ini

      Klik disini

  4. Widya berkata:

    halo dok,, umur saya 24thn,belum menikah..tapi saat ini saya mengalami keputihan yang seperti ampas tahu, warna putih keruh seperti susu basi.diarea v terasa gatal dan berbau tidak sedap..cukup besar keluar keputihan nya.penyebabnya apa ya dok,apakah berbahaya?
    dan cara mengatasinya bagaimana?

    • Avatar photo Bocah Indonesia berkata:

      Hallo Bunda Widya,

      untuk mendapatkan jawaban yang akurat sebaiknya konsultasi ke dokter spesialist kami, untuk penjadwalnya bunda bisa hubungi ke Ferly (Admin Bocah Indonesia) dengan klik link di bawah ini

      Klik disini

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hari terakhir untuk hemat 11%
Checkout Sekarang

Hari
Jam
Menit
Detik
doctors
Buat Janji