Antara Proses Alami atau Inseminasi

Antara Proses Alami atau Inseminasi

Bagi Ayah Bunda yang baru ingin merencanakan program hamil perlu mengetahui informasi penting terkait promil itu sendiri, apalagi bagi Ayah Bunda yang sudah menantikan kehadiran buah hati namun belum juga mendapatkan kehamilan.

Pasalnya, bagi Ayah Bunda yang telah menikah selama 1 tahun atau lebih dan telah melakukan hubungan seksual tanpa alat kontrasepsi namun belum berhasil hamil, maka kondisi tersebut menandakan jika Ayah Bunda memiliki masalah kesuburan atau infertilitas.

Ada 4 jenis program hamil yang dapat dipilih, yaitu:

Dari keempat program hamil tersebut, Ayah Bunda bisa menentukannya sesuai kondisi kesuburan masing-masing pasangan. Tentunya, setelah Ayah Bunda melakukan pemeriksaan kesuburan dan mengetahui penyebab yang mendasarinya.

Namun, mungkin tidak sedikit Ayah Bunda yang masih bingung tersebut, seperti program hamil alami atau inseminasi buatan. Berikut penjelasan terkait keduanya.

Tanya Ferly tentang Promil?

New CTA WA

Baca juga: Proses Inseminasi Buatan : Penjelasan, Tahapan, Resiko 

Program hamil alami

Program hamil alami merupakan proses pembuahan yang terjadi secara alami tanpa bantuan obat-obatan secara medis. Pembuahan terjadi ketika sperma Ayah bertemu dengan sel telur Bunda dan berkembang menjadi embrio dan janin kelak di dalam rahim.

Program hamil ini bisa terjadi jika Ayah Bunda melakukan hubungan seksual tanpa alat kontrasepsi. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika ingin meningkatkan peluang tinggi kehamilan melalui promil alami ini, seperti:

  • Mengetahui kapan masa subur Bunda berlangsung
  • Menghitung panjang siklus menstruasi
  • Meningkatkan frekuensi hubungan intim, yakni 2-3 kali seminggu
  • Stop menggunakan alat kontrasepsi

Manfaat program hamil alami

Salah satu harapan bagi pasangan Ayah Bunda dalam ikhtiar demi hadirnya buah hati adalah melalui program hamil alami. Setiap program hamil tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kelebihan dari promil alami tentu biayanya yang lebih ekonomis dibandingkan dengan program hamil teknologi reproduksi berbantu (TRB).

Promil ini juga tidak memerlukan prosedur rumit. Selama Ayah Bunda berhubungan di waktu yang tepat seperti masa subur maka peluang kehamilan yang didapatkan akan tinggi.

Program hamil inseminasi

Inseminasi intrauterine (IUI) yang disebut juga sebagai inseminasi buatan merupakan salah satu jenis program hamil teknologi reproduksi berbantu (TRB). Promil inseminasi dilakukan dengan teknik memasukkan sperma Ayah yang telah diambil sebelumnya dan dipilih kualitas yang paling baik ke dalam rahim Bunda. Kemudian pembuahan akan terjadi secara alami jika sperma berhasil mencapai sel telur.

Apakah saya harus melakukan inseminasi buatan? Jangan khawatir Bunda, ada beberapa indikasi mengapa Bunda harus memilih program hamil inseminasi, yaitu:

  • Bunda yang memiliki gangguan ovulasi seperti polycystic ovarian syndrome (PCOS)
  • Bunda yang mengalami endometriosis derajat ringan
  • Ayah atau Bunda yang memiliki riwayat medis seperti hepatitis atau HIV
  • Ayah atau Bunda yang mengalami infertilitas yang tidak diketahui penyebabnya
  • Ayah yang mengalami gangguan fertilitas seperti sperma abnormal, gangguan ereksi, gangguan ejakulasi, atau kondisi lainnya

Tahapan program hamil inseminasi

Jika Ayah Bunda ingin menjalani program hamil inseminasi, ada beberapa tahapan yang perlu dilalui.

1. Stimulasi sel telur

Ayah Bunda akan diminta untuk kontrol ke dokter pada haid hari kedua atau ketiga untuk USG dan melihat ketebalan dinding rahim serta jumlah folikel pada kedua ovarium. Kemudian akan dilakukan stimulasi dengan pemberian obat sel telur.

2. Pemantauan sel telur

Bunda akan melakukan serangkaian kontrol dengan dokter untuk memantau perkembangan folikel dengan menggunakan alat ultrasonografi (USG).

3. Pemberian pemicu

Bila ukuran diameter folikel Bunda sudah mencapai ukuran yang pas maka Bunda akan diberikan obat untuk memicu pematangan sel telur. Setelah menunggu kurang lebih 30-40 jam, Bunda bisa lanjut ke proses inseminasi.

4. Pengambilan dan pencucian sperma untuk inseminasi

Ayah akan menjalani prosedur pengambilan sperma di hari yang sama dengan prosedur inseminasi dilakukan. Perlu diketahui, Ayah Bunda harus puasa berhubungan selama 3-5 hari. Kemudian, sperma akan dicuci dengan medium khusus sebelum diinseminasikan ke dalam rahim Bunda.

Baca juga: Kenali Promil yang Terbukti Berhasil dan Tips yang Bisa Anda Coba 

Manfaat program hamil inseminasi

Jika Ayah Bunda memiliki rencana untuk melakukan program hamil inseminasi, ada beberapa kelebihan yang perlu diketahui, yaitu promil inseminasi memiliki teknik yang lebih sederhana dibandingkan promil TRB lainnya karena hanya menyemprotkan sperma ke dalam rahim Bunda.

Selain itu, biaya promil inseminasi lebih murah dibandingkan dengan jenis promil TRB lainnya. Pembuahan pada inseminasi juga terjadi di dalam rahim Bunda.

Nah, itu dia Ayah Bunda penjelasan terkait program hamil alami dan inseminasi. Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Bagi Ayah Bunda yang memiliki indikasi tertentu yang terkait dengan kondisi kesuburan maka program hamil alami mungkin tidak dianjurkan.

Meski begitu, Ayah Bunda perlu melakukan pemeriksaan kesuburan terlebih dahulu kemudian dokter akan memberikan saran promil yang tepat untuk Ayah Bunda. Yuk, periksa kesuburan di Bocah Indonesia!

cheer

Jadwalkan Konsultasi

Jika Anda belum hamil setelah satu tahun usia pernikahan, kami menyarankan Anda untuk melakukan pemeriksaan kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.

Buat janji konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau chat melalui Whatsapp melalui tombol di bawah.

Referensi
  • Alahbadia, G.N. (2017). Intrauterine Insemination: Fundamentals Revisited. J Obstet Gynaecol India. 2017 Dec; 67(6): 385–392. 
  • Ayeleke, R.O., et al. (2020). Intrauterine insemination for unexplained subfertility. Cochrane Database Syst Rev. 2020; 2020(3): CD001838. 
  • The ESHRE Capri Workshop Group. (2009). Intrauterine insemination. Human Reproduction Update, Volume 15, Issue 3, May-June 2009, Pages 265–277.
Avatar photo
Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

doctors
Buat Janji