Agar Cepat Hamil Minum Apa Ya? Berikut Ulasannya

agar cepat hamil minum apa

Minuman yang dapat membantu meningkatkan kesuburan dan mempercepat proses kehamilan Susu tinggi lemak dan minuman tanpa gula baik untuk Anda yang ingin melakukan program hamil.

Agar program hamil berjalan dengan baik tentu perlu didukung beberapa faktor, salah satunya asupan yang sehat pendukung kehamilan. Buah dan sayur menjadi salah satu yang harus dikonsumsi jika ingin program hamil yang direncanakan berjalan baik.

Buah dan sayur bisa diolah menjadi makanan maupun minuman seperti jus. Disarankan, jangan menambahkan gula agar tidak meyebabkan ketidakseimbangan hormon. Selama menjalani program hamil, beberapa jenis nutrisi yang harus terpenuhi seperti protein, vitamin C, vitamin D, asam folat, zat besi, hingga zinc.

Jika tubuh kekurangan asupan nutrisi tersebut maka bisa menyebabkan siklus menstruasi wanita terganggu dan ovulasi lebih jarang.

Minuman Sehat untuk Program Hamil

Minuman kesuburan

Agar cepat hamil minum apa? dengan mengonsumsi minuman sehat bisa membantu memenuhi nutrisi yang dibutuhkan. Perlu diingat, sebaiknya hindari mengonsumsi minuman yang menggunakan pemanis buatan berlebihan. Sebaiknya, konsumsi minuman manis dari buah asli.

Tanya Ferly tentang Promil?

New CTA WA

1. Jus jeruk

Jeruk memiliki berbagai kandungan yang berkhasiat untuk kesehatan. Kaya akan kandungan vitamin C membuat minuman ini cocok dikonsumsi selama menjalani program hamil. Vitamin C pada buah jeruk berperan sebagai antioksidan yang kuat. Antioksidan dapat menangkal radikal bebas yang berperan penting dalam kesuburan.

Selain itu jeruk juga mengandung asam folat tinggi. Asam folat penting dikonsumsi bagi pasangan yang merencanakan promil. Asam folat membantu mencegah bayi lahir cacat di kepala dan tulang belakang. Setidaknya, wanita yang menjalani promil maupun ibu hamil membutuhkan 400 miligram asam folat setiap harinya.

2. Minuman dari kacang-kacangan

Kekurangan protein nabati bisa menyebabkan wanita mengalami gangguan ovulasi. Protein nabati bisa didapatkan dari kacang-kacangan. Minuman yang terbuat dari kacang seperti susu kedelai, susu almond, dan sari kacang hijau bisa membantu meningkatkan kesuburan saat promil.

3. Jus alpukat

Alpukat memiliki kandungan sejumlah nutrisi seperti vitamin C, vitamin B6, vitamin E, protein, karbohidrat, protein, asam folat, dan magnesium. Kandungan tersebut bisa membantu menyeimbangkan kadar hormon reproduksi dalam tubuh. Kondisi ini secara tidak langsung juga bisa melancarkan siklus menstruasi, meningkatkan kesuburan, hingga peluang kehamilan semakin tinggi.

Minum jus alpukat bisa membantu Anda memenuhi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan selama promil. Sebaiknya, jangan pakai gula tambahan ya agar dapat merasakan lebih manfaatnya.

4. Jus semangka

Mengonsumsi jus semangka tentu dapat menghilangkan rasa dahaga. Selain itu, jus semangka juga memberikan sejumlah manfaat yang baik untuk kesehatan. Kandungan glutathione pada semangka memiliki peranan penting untuk kualitas sel telur.

Anda juga bisa mencampur buah semangka, kale, atau goji berry untuk dibuat jus, lho. Kale memiliki kandungan penting untuk metabolisme estrogen dan goji berry yang mengandung fitokimia yang baik untuk kesuburan.

5. Olahan susu tinggi lemak

Produk susu tinggi lemak merupakan salah satu minuman yang direkomendasikan untuk dikonsumsi selama promil. Nutrisi yang terkandung pada susu rendah lemak memiliki peranan penting untuk meningkatkan kesuburan. Menurut jurnal yang diterbitkan Human Reproduction, produk olahan susu rendah lemak justru dapat menurunkan tingkat kesuburan.

Tips Meningkatkan Kesuburan

Berbagai cara dilakukan sebagai bentuk ikhtiar pasangan mendapatkan kehamilan. Selain mengonsumsi minuman sehat, pola makan yang sehat juga perlu dijaga, yang lebih penting adalah pola hidup sehat. Ada beberapa tips yang dapat meningkatkan kesuburan, seperti:

1. Konsumsi makanan bergizi

Tidak hanya mengonsumsi minuman sehat, asupan makanan juga perlu diperhatikan. Sebaiknya konsumsi makanan yang kaya antioksidan, serat, dan protein. Makanan yang mengandung antioksidan dapat menangkal radikal bebas dalam tubuh.

Makanan dengan tinggi serat dapat membantu tubuh untuk mengatasi hormon berlebihan dan mengoptimalkan kadar gula dalam darah di dalam tubuh. Sedangkan protein bisa melindungi tubuh dari gangguan kesuburan terutama protein nabati.

2. Jaga berat badan ideal

Berat badan berlebihan (obesitas) atau memiliki berat badan rendah memiliki potensi menurunkan tingkat kesuburan. Selain itu, banyak atau sedikitnya jumlah lemak juga bisa mengganggu siklus haid yang nantinya mengganggu kesuburan.

3. Rutin berolahraga

Cara meningkatkan kesuburan bisa dilakukan dengan rutin berolahraga. Olahraga satu jam per minggu dapat menurunkan risiko gangguan kesuburan. Sebaliknya, seseorang yang memiliki gaya hidup tidak sehat memiliki gangguan kesuburan lebih tinggi.

4. Berhenti konsumsi alkohol

Alkohol bisa menyebabkan lebih lama untuk mendapatkan kehamilan. Bagi wanita yang sering mengonsumsi alkohol bisa menyebabkan gangguan haid hingga mengalami gangguan kesuburan. Jika Anda dan pasangan berencana untuk melakukan program hamil sebaiknya berhenti mengonsumsi alkohol.

5. Hindari merokok

Rokok tidak hanya menganggu kesehatan tetapi juga masalah kesuburan. Zat kimia yang terkandung dalam rokok bisa memengaruhi DNA dalam sel telur maupun sperma. Berbagai kandungan zat kimia berbahaya di dalamnya juga bisa memengaruhi produksi hormon, mengurangi kemampuan sel telur untuk mencapai rahim, hingga menyebabkan gangguan lingkungan di dalam rahim.

Demikian beberapa minuman yang bisa membantu agar cepat hamil. Jika ada keluhan dengan masalah kesuburan, segera lakukan pemeriksaan kesuburan ke dokter untuk mendapat penanganan yang tepat.

cheer

Jadwalkan Konsultasi

Jika Anda belum juga hamil setelah berupaya selama dua belas bulan atau lebih (atau enam bulan jika usia perempuan di atas 35 tahun), kami menyarankan Anda untuk melakukan penilaian kesuburan dengan spesialis fertilitas kami.

Jadwalkan konsultasi dengan menghubungi kami di (021) 50200800 atau dengan mengisi formulir melalui tombol dibawah.

  • Chavarro, J. E., et al. (2007). A prospective study of dairy foods intake and anovulatory infertility. Hum Reprod. 2007 May;22(5):1340-7. 
  • Aoun, A., et al. (2021). Can Nutrition Help in the Treatment of Infertility?. Prev Nutr Food Sci. 2021 Jun 30; 26(2): 109–120. 
  • Janiszewska, J., et al. (2020). Milk and Dairy Products and Their Impact on Carbohydrate Metabolism and Fertility-A Potential Role in the Diet of Women with Polycystic Ovary Syndrome. Nutrients. 2020 Nov 13;12(11):3491. 
Avatar photo
Share:

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

doctors
Buat Janji